Desainer Adrie Basuki akui teknologi dukung perkembangan usaha fesyen

2 hours ago 3

Jakarta (ANTARA) - Desainer fesyen Adrie Basuki mengatakan bahwa teknologi mampu mendukung perkembangan bisnis fesyen yang ia geluti.

“Teknologi digital sangat mendukung karena kita dulu memulai malah tidak punya toko luring dan fokus ke website, e-commerce belakangan,” ujarnya dalam sesi diskusi yang digelar di Jakarta, Jumat.

Lewat teknologi, kata dia, penjualan produk fesyen miliknya yang berfokus pada kain tradisional yakni penggunaan kain buatan suku baduy terbantu, termasuk saat dunia dilanda pandemi COVID-19.

Baca juga: Adrie Basuki rancang merchandise untuk pertunjukan teater Ariyah

Ia mengingat kala pandemi menerpa, penjualan jenama fesyen miliknya justru mampu bertahan bahkan meningkat dan mampu memperluas pasar termasuk luar Pulau Jawa.

“Karena orang tetap belanja dan misalnya orang luar Jawa, selama pandemi mereka hidup biasa aja lho dan tidak semencekam Jakarta,” jelasnya.

Ia mengakui dalam proses produksi pihaknya juga memanfaatkan teknologi mesin, terutama untuk mengolah kain perca atau kain sisa produksi untuk dicacah.

Baca juga: Perancang busana lokal usung praktik berkelanjutan

Teknologi sederhana ini pun akhirnya yang membantu ia mengolah kain perca dan diharapkan mampu mendukung keberlanjutan lingkungan bagi masyarakat.

Bisnis fesyen yang ia luncurkan pada 2018 ini, kata dia menghadirkan koleksi yang memadukan kekayaan warisan budaya dengan sentuhan modern.

Adrie juga memanfaatkan kecerdasan buatan atau AI untuk membantu pemotretan foto produk.

Baca juga: Desainer Indonesia tampilkan koleksi tas ramah lingkungan di Tokyo

Sementara soal tantangan dalam mengembangkan bisnis fesyen yang ia geluti, diakuinya terletak pada produksi kain yang masih buatan tangan sehingga membutuhkan proses produksi yang panjang.

Namun tantangan inilah yang justru menurutnya menjadi kekuatan dan kelebihan yang ada dalam produk miliknya.

Baca juga: APPMI ajak kenalkan warisan budaya lewat fesyen berkelanjutan

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |