Dasco: Upaya Prabowo hapus bonus untuk komisaris agar BUMN hemat

1 month ago 16
"Pengurangan jumlah komisaris, itu lebih dari separuh komisaris di satu BUMN jumlahnya dikurangi. Lalu yang kedua memang tantiemnya ditiadakan,"

Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan upaya Presiden Prabowo Subianto untuk menghapus tantiem atau bonus bagi para komisaris akan membuat BUMN menjadi hemat.

Dia mengatakan penghapusan bonus bagi komisaris itu akan membuat penghematan BUMN sekitar Rp17-18 triliun secara total. Kebijakan itu, kata dia, sudah disampaikan sekitar 1,5 bulan yang lalu.

"Pengurangan jumlah komisaris, itu lebih dari separuh komisaris di satu BUMN jumlahnya dikurangi. Lalu yang kedua memang tantiemnya ditiadakan," kata Dasco usai mendengar pidato Presiden Prabowo soal keuangan di kompleks parlemen, Jakarta, Jumat.

Baca juga: Dasco: Pembentukan pansus angket pemakzulan Sudewo sesuai koridor

Baca juga: Sejumlah tokoh tiba di Gedung Parlemen hadiri Sidang Tahunan 2025

Di sisi lain, dia juga mengatakan bahwa para wakil menteri (wamen) yang menduduki jabatan komisaris di sejumlah BUMN pun tidak menerima bonus tersebut. Pasalnya, kata dia, para wakil menteri itu ditunjuk jadi komisaris sebagai wakil pemerintah.

"Justru memang wamen-wamen itu ditaruh oleh Presiden untuk perpanjangan tangan pemerintah," kata dia.

Dalam pidato soal keuangan, Presiden Prabowo mengatakan bahwa tantiem merupakan akal-akalan saja. Dia pun heran ada komisaris di sebuah BUMN yang menerima tantiem sebesar Rp40 miliar dalam setahun, walaupun hanya ikut rapat sekali dalam setiap bulan.

"Saya telah perintahkan Danantara, Danantara tidak perlu tantiem kalau rugi, dan untungnya harus untung benar, bukan akal-akalan," kata Presiden yang disambut tepuk tangan audiens.

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |