Bulog dukung Kopdes Merah Putih perkuat ketahanan pangan nasional

2 months ago 8

Jakarta (ANTARA) - Perum Bulog mendukung program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) sebagai langkah konkret memperkuat ketahanan pangan nasional dan kemandirian desa.

"Kami siap support (mendukung) dan bermitra dengan koperasi desa dalam mendistribusikan beras dan bahan pokok lainnya, sekaligus menjadi bagian dari sistem logistik pangan nasional yang tangguh,” kata Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita dikutip di Jakarta, Selasa.

Febby menyampaikan keterlibatan Bulog dalam program tersebut menjadi bagian dari sinergi lintas sektor yang bertujuan mengoptimalkan peran koperasi desa dalam mendistribusikan pangan, memperkuat cadangan pangan lokal, serta menggerakkan ekonomi kerakyatan.

Baca juga: Khofifah ajak Bulog sinergi salurkan pangan lewat Koperasi Merah Putih

Ia menuturkan Bulog siap berperan aktif dalam memastikan program itu berjalan efektif, terutama dalam aspek penguatan pasokan dan distribusi bahan pangan strategis ke seluruh pelosok desa.

"Program KDKMP sejalan dengan visi Bulog dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan di seluruh Indonesia," ujarnya.

Sebelumnya, Febby turut mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam peluncuran KDKMP di Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7).

Melalui KDKMP, Bulog akan menyalurkan bahan pangan pokok seperti beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), beras premium, minyak goreng, gula, dan produk pangan lainnya ke koperasi-koperasi desa.

Baca juga: Bulog pastikan masyarakat bisa tukar beras SPHP jika tak sesuai berat

Kerja sama itu tidak hanya membantu stabilitas pasokan, namun juga mendorong partisipasi aktif desa dalam menjaga ketahanan pangan dari tingkat bawah.

“Kami berharap koperasi desa menjadi simpul kekuatan ekonomi rakyat. Bulog hadir untuk memperkuat rantai pasok pangan hingga ke desa terpencil dan menjaga agar harga tetap terjangkau bagi masyarakat,” tambah Febby.

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |