Jakarta (ANTARA) - Bima Perkasa Jogja akhirnya mengakhiri rentetan tujuh kekalahan beruntun setelah menumbangkan Bali United Basketball dengan skor tipis 81-79 dalam lanjutan IBL 2025 di GOR Pancasila UGM, Yogyakarta, Minggu malam.
“Ini menjadi laga yang ketat, tapi saya senang akhirnya bisa keluar dari permainan ini sebagai pemenang. Kami ingin mengambil momentum ini untuk pertandingan selanjutnya,” kata pemain asing Bima Perkasa Kierell Green seusai laga.
Tuan rumah sempat unggul 14 poin di awal kuarter keempat, namun harus berjibaku menahan kebangkitan Bali United yang berhasil memangkas selisih menjadi hanya satu angka dengan 30 detik tersisa.
Poin krusial dari Moh. Saroni memastikan Bima Perkasa mengunci kemenangan ketiganya musim ini.
Green mencetak 17 poin dan 16 rebound, meski harus meninggalkan pertandingan lebih awal karena fouled out, bersama dua rekannya, Habib Ahmeda Annur dan Restu Dwi Purnomo.
Meski kehilangan tiga pemain kunci di menit-menit akhir, Bima Perkasa tetap mampu menjaga keunggulan.
Baca juga: Dewa United pecahkan rekor kemenangan atas Hangtuah
Dari bangku cadangan, Keljin Blevins tampil gemilang dengan sumbangan 18 poin, membuat Bima Perkasa unggul dalam kontribusi pemain cadangan dengan perbandingan 35-22 atas Bali United.
Sementara Corey Anthony Raley-Ross tampil solid dengan torehan 14 poin, enam rebound, dan tiga assist. Penampilannya kali ini sekaligus menjadi pembalasan atas kekalahan telak 54-72 yang dialami timnya dari Bali United pada pertemuan pertama, 7 Februari lalu.
Hasil ini membuat catatan head-to-head kedua tim di musim reguler menjadi seimbang. Baik Bima Perkasa maupun Bali United sama-sama meraih satu kemenangan dari dua pertemuan.
Di kubu Bali United, Xavier Cannefax tampil sebagai top skor dengan 33 poin, lima assist, dan tiga rebound. Bobby Arthur Williams Jr. mencatatkan double-double dengan 15 poin dan 11 rebound, serta empat assist.
Sementara Ida Bagus Ananta Wisnu Putra turut menyumbang 10 poin, enam rebound, dan satu assist.
Dengan hasil ini, kedua tim kini mengoleksi rekor identik, yakni tiga kemenangan dari 19 pertandingan (3-16).
Baca juga: Rajawali Medan kalahkan Kesatria Bengawan Solo dengan dramatis
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025