Jakarta (ANTARA) - Dua mantan bintang Manchester United, David Beckham dan Gary Neville, resmi bergabung dalam kelompok kepemilikan baru klub Salford City, yang berlaga di strata keempat Liga Inggris (League Two), demikian pengumuman Salford melalui laman resminya, Kamis.
Melalui akun Instagram resminya, Beckham, mengungkapkan rasa bangganya karena dapat menjadi bagian dari kepemilikan baru itu.
Baca juga: Alejandro Garnacho berambisi bawa MU raih gelar Liga Europa
"Salford memiliki peran penting dalam hidup saya saat tumbuh dewasa... di sini saya membeli rumah pertama saya dan tempat di mana saya dan Victoria (Adams, istrinya) tinggal," tulis Beckham di akun Instagramnya.
"Saya sangat bangga menjadi bagian dari kelompok kepemilikan baru ini bersama Gary Neville saat kami memulai babak baru dalam perjalanan Salford," lanjutnya.
Sementara itu, Neville, berkata, “Saya sangat mencintai Salford City. Ini adalah kemitraan unik dengan berbagai latar belakang dan keahlian, yang disatukan oleh kecintaan pada sepak bola."
"Sepak bola akan tetap menjadi prioritas utama, tetapi sangat penting bagi kami untuk mendorong klub menuju keberlanjutan dalam empat hingga lima tahun ke depan. Saya tidak sabar untuk melihat masa depan klub ini," tambahnya.
Baca juga: Pelatih Nottingham Forest tetap sanjung pemainnya meski gagal menang
Konsorsium baru ini juga melibatkan pengusaha asal Amerika Serikat, Declan Kelly, dan Mervyn Davies. Davies merupakan mantan bankir yang kemudian menjabat sebagai menteri di pemerintahan Perdana Menteri Inggris Gordon Brown pada 2009 sampai 2010.
Salford City, yang berlokasi di Greater Manchester, hanya berjarak beberapa menit berjalan kaki dari markas Manchester United, Stadion Old Trafford.
Sebelumnya, Salford City dimiliki oleh sekelompok mantan bintang United yang dikenal sebagai Angkatan 92', termasuk Beckham, Gary Neville, Phil Neville, Paul Scholes, Ryan Giggs, dan Nicky Butt.
Sejak mendapat suntikan dana dari kelompok ini pada 2014, Salford City berhasil naik dari liga non-profesional hingga ke tingkat keempat piramida sepak bola Inggris, League Two.
Namun, struktur kepemilikan baru ini mengindikasikan perlunya tambahan modal untuk klub, yang saat ini hanya terpaut satu spot dari zona play-off untuk promosi ke strata ketiga atau League One.
Baca juga: Alexander-Arnold tinggalkan Liverpool dengan jejak luar biasa hebat
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
