Jakarta (ANTARA) - Setiap orang tentu ingin punya kesempatan melanjutkan pendidikan tanpa harus terbebani masalah biaya. Kabar baiknya, peluang itu kini bisa didapat lewat program Beasiswa Garuda jenjang D4 dan S1 yang kembali dibuka tahun ini.
Selain menanggung biaya kuliah sepenuhnya, program ini juga memberikan biaya hidup untuk para penerimanya. Bagi yang sedang mencari cara agar bisa kuliah tanpa beban finansial, program ini patut masuk daftar incaran.
Tentang Beasiswa Garuda
Beasiswa Garuda merupakan program beasiswa bergelar yang bertujuan membuka akses pendidikan seluas-luasnya untuk putra-putri bangsa, khususnya mereka yang berasal dari latar belakang yang kurang terepresentasikan. Program ini menjadi bagian penting dari ekosistem Sekolah Unggul Garuda, yang dirancang untuk mendukung pengembangan sains dan teknologi di Indonesia. Penyelenggaraan beasiswa ini bertumpu pada tiga pilar utama, yaitu:
1. Pilar penyeimbang
2. Pilar inkubator pemimpin
3. Pilar prestasi akademik dan pengabdian kepada masyarakat.
Baca juga: Kemdiktisaintek perkuat kerja sama pendidikan tinggi dengan Rusia
Jadwal pendaftaran Beasiswa Garuda
Berikut jadwal lengkap proses pendaftaran hingga penetapan beasiswa:
Gelombang I
- Pengisian Data Awal dan Unggah Berkas: 21–23 April 2025
- Pengunggahan Letter of Acceptance (LoA): 21–23 April 2025
- Proses Seleksi: 24–27 April 2025
- Penetapan: 28 April 2025
Gelombang II
- Pengunggahan LoA: 2–24 Mei 2025
- Proses Seleksi: 5–15 Juni 2025
- Penetapan: 16 Juni 2025
Catatan: Jadwal gelombang II masih bersifat tentatif, bergantung pada kelengkapan data LoA siswa dan batas akhir pendaftaran ke Perguruan Tinggi Luar Negeri (PTLN) tujuan.
Fasilitas yang didapatkan
Para penerima Beasiswa Garuda akan mendapatkan sejumlah fasilitas berikut:
- Biaya Pendidikan
- Dana SPP (Tuition Fee)
- Dana pendaftaran
- Tunjangan buku
Biaya pendukung
- Dana transportasi
- Dana visa
- Asuransi kesehatan
- Dana kedatangan
- Biaya hidup bulanan
- Dana keadaan darurat (Force Majeure)
Baca juga: Menkeu pastikan gaji dosen dan beasiswa tetap jadi prioritas
Syarat Beasiswa Garuda
Beasiswa ini memberikan kesempatan bagi para siswa-siswi berprestasi, tetapi diprioritaskan untuk yang berasal dari latar belakang ekonomi kurang mampu. Berikut ini persyaratannya:
- WNI
- Tengah menempuh kelas 12 jenjang SMA atau sederajat.
- Diterima di program sarjana atau sarjana terapan/diploma 4 di salah satu perguruan tinggi luar negeri dalam daftar yang ditetapkan Kemdiktisaintek.
- Bersedia melaporkan setiap beasiswa non gelar pada komponen pendanaan yang sama atau beasiswa bergelar dari sumber lain sebelum dan setelah ditetapkan sebagai penerima beasiswa.
Dokumen persyaratan
- Data Dukung dan Data Ekonomi:
- Salinan digital kartu keluarga
- Salinan digital KTP/KIA/akta kelahiran
- Slip gaji ayah dan ibu apabila ada
- Rekening koran orang tua dalam tiga bulan terakhir
- Foto meteran listrik, terlihat kode CL
- Surat pertanggungjawaban mutlak dengan meterai Rp 10 ribu.
Bagi penyandang disabilitas
- Surat keterangan sebagai penyandang disabilitas dan ragam disabilitasnya dari layanan fasilitas kesehatan rumah sakit atau dokter sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan-undangan
- Melampirkan surat persetujuan dari orangtua/wali dan membubuhkan tanda tangan di atas materai Rp 10.000
- Melampirkan surat permohonan pendampingan sesuai dengan kebutuhan aktivitas
Baca juga: Pemerintah buka kuliah gratis di luar negeri via Beasiswa Garuda 2025
Baca juga: Kemenkes keluarkan hampir Rp300 miliar beasiswa kedokteran gigi
Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
