Banyuwangi siapkan berbaga atraksi seni budaya selama libur Lebaran

1 day ago 3

Banyuwangi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mempersiapkan berbagai atraksi seni budaya yang digelar pada momentum libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam keterangannya di Banyuwangi, Senin, mengatakan Banyuwangi tetap menjadi pilihan jujukan favorit wisatawan untuk mengisi libur Lebaran.

Baca juga: Warga Oseng Banyuwangi Gelar Ritual Ider Bumi

"Selain beragam destinasi mulai dari kuliner, wisata alam, di Banyuwangi juga ada berbagai hiburan atraksi wisata menarik yang siap digelar, dan ini bisa menjadi pilihan wisata dan edukasi bersama keluarga," ujarnya.

Salah satunya Barong Ider Bumi yang digelar masyarakat suku Osing di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, yang digelar setiap tanggal 2 Syawal atau hari kedua Idul Fitri.

Menurut Ipuk, tradisi ini merupakan ritual bersih desa dan tolak bala yang dilakukan oleh Suku Osing sejak sejak tahun 1800-an dan dalam tradisi ini warga mengarak barong keliling desa sambil melantunkan tembang macapat yang berisi doa, dan ritual diakhiri dengan selamatan yang menyajikan pecel pitik (makanan khas Suku Osing).

Selain Barong Ider Bumi, kata Bupati Ipuk, juga ada Seblang Olehsari akan berlangsung pada minggu pertama bulan Syawal di Balai Adat Olehsari, tahun ini Seblang Olehsari akan diselenggarakan pada 4-10 April 2025.

Seblang merupakan tradisi kuno yang berfungsi sebagai ritual tolak bala di Desa Olehsari, Kecamatan Glagah. Penari dalam ritual ini merupakan seorang gadis yang memiliki garis keturunan penari Seblang dan dipilih secara spiritual.

Dengan nuansa magis yang kental, sang penari akan menari dalam keadaan trance selama tujuh hari tujuh malam.

Selain itu, juga ada Boyolangu Culture Festival (Puter Kayun) yang merupakan tradisi warga Boyolangu, Kecamatan Giri, yang digelar pada hari ke-7 hingga 10 bulan Syawal.

Baca juga: Bupati Banyuwangi ajak warga promosikan tari mistis Seblang di medsos

Baca juga: Tari Seblang, Aroma Mistis Penanti Regenerasi

Tradisi Puter Kayun merupakan bentuk penghormatan kepada leluhur yang telah berjasa membuka jalan di kawasan utara Banyuwangi, yakni di sekitar Pantai Watudodol. Warga melakukan napak tilas dari Kelurahan Boyolangu menuju pantai Watudodol.

"Kami juga mengundang diaspora (perantau) Banyuwangi ke pendopo, untuk memperkuat silaturahmi warga Banyuwangi dari berbagai kota di Indonesia dan belahan dunia. Kami ajak kumpul, saling lepas kangen dan berharap bisa saling berbagi dan tukar ide bagaimana memajukan Banyuwangi," kata Bupati Ipuk.

Pewarta: Novi Husdinariyanto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |