Jakarta (ANTARA) - Petugas kepolisian membuat pagar dengan berbaris di Jalan Gatot Subroto terutama di depan Gedung DPR/MPR untuk memperlancar arus lalu lintas di kawasan tersebut saat ada unjuk rasa mahasiswa.
Pada Selasa pukul 17.15 WIB, arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto terutama dari arah Semanggi ke Slipi/Grogol padat dikarenakan adanya unjuk rasa ratusan mahasiswa dari BEM UI dan UIN Jakarta.
Ratusan mahasiswa tersebut sempat memenuhi Jalan Gatot Subroto di depan Gedung DPR/MPR, yakni dari empat lajur jalan hanya dapat digunakan satu jalur.
Melihat kondisi jalan yang padat, kemudian petugas kepolisian membuat pagar pembatas agar dua lajur kendaraan dapat digunakan oleh para pengendara.
Setelah adanya pembatas tersebut, arus lalu lintas dapat terus bergerak meskipun kecepatan rerata sekitar lima kilometer per jam.
Apalagi, pada sore hari merupakan jam pulang kerja, sehingga arus lalu lintas di kawasan tersebut ramai.
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa terkait skenario pengalihan lalu lintas sifatnya situasional.
Namun, warga diimbau untuk menghindari kawasan DPR selama berlangsungnya unjuk rasa dan menggunakan jalur alternatif.
"Kami memohon pengertian masyarakat. Keselamatan dan kenyamanan bersama menjadi prioritas kami," ucap Susatyo.
Baca juga: Pengemudi ojol naik mimbar, ajak mahasiswa kawal semua tuntutan
Baca juga: Ada unjuk rasa mahasiswa, Jalan Gatot Subroto depan DPR/MPR tersendat
Baca juga: Ratusan mahasiswa kembali gelar unjuk rasa di depan DPR/MPR
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.