Jakarta (ANTARA) - Di tengah rutinitas yang padat dan tekanan hidup yang terus datang silih berganti, menyempatkan membaca ternyata banyak manfaatnya, di antaranya untuk menjaga kesehatan mental hingga emosional.
Ketika kita larut dalam cerita yang dibaca, beban pikiran pun terasa lebih ringan. Aktivitas ini mampu menenangkan pikiran dan mengalihkan perhatian dari berbagai persoalan yang tengah dihadapi.
Tak hanya itu, membaca juga bisa membantu meredakan gejala depresi, serta menghadirkan rasa nyaman dan rileks. Lebih jauh lagi, membaca membuka peluang bagi kita untuk memahami emosi dan sudut pandang orang lain.
Dengan mengikuti kisah para tokoh dalam buku, kita belajar merasakan empati merasakan apa yang mereka alami, bahkan jika kita belum pernah mengalaminya secara langsung.
Lantas, apa saja manfaat lain yang bisa kita dapat dari kebiasaan membaca? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini, dirangkum dari berbagai sumber terpercaya.
Baca juga: Berwisata pustaka sarana membangun manusia bermakna
Manfaat membaca buku untuk kesehatan
1. Menurunkan tingkat stres
Membaca merupakan salah satu aktivitas sederhana yang bisa dilakukan saat merasa penat atau bosan. Kegiatan ini terbukti efektif membantu menurunkan tingkat stres.
Terutama ketika Anda membaca buku favorit, aktivitas ini dapat membuat perasaan menjadi lebih tenang dan membantu meredakan kesedihan maupun kecemasan.
Saat tenggelam dalam alur cerita, pikiran sejenak terbebas dari tekanan. Imajinasi yang terbentuk saat membaca memberikan pelarian sementara dari stres yang dirasakan. Menariknya, manfaat membaca buku ini juga berdampak positif pada proses tumbuh kembang anak.
2. Melatih fokus dan konsentrasi
Membaca turut berperan dalam melatih konsentrasi serta mempertajam fokus. Dengan memusatkan perhatian pada satu kegiatan, tubuh dan pikiran menjadi lebih santai. Hal ini secara tidak langsung membantu Anda melepaskan beban pikiran serta rasa cemas yang tengah dirasakan.
3. Mencegah depresi
Manfaat membaca dalam mengurangi stres juga berkaitan erat dengan pencegahan depresi. Depresi kerap muncul ketika stres tidak dikelola dengan baik.
Dengan membaca, stres berkurang dan risiko depresi pun ikut menurun. Pilihlah berbagai jenis buku yang sesuai minat agar Anda dapat merasakan manfaat membaca secara maksimal bagi kesehatan mental.
Baca juga: Tips menumbuhkan minat membaca di era digital
4. Meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan analitis
Membaca buku, terutama yang bergenre misteri atau fiksi ilmiah, dapat merangsang kemampuan berpikir logis dan kritis. Saat berusaha memahami alur cerita yang rumit atau menebak akhir dari sebuah kisah, otak dilatih untuk menganalisis informasi secara mendalam.
Keterampilan ini berguna tidak hanya saat membaca, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari membantu Anda dalam membuat keputusan, menyelesaikan masalah, dan memahami berbagai situasi dari sudut pandang yang lebih luas.
5. Menambah wawasan dan pengetahuan
Setiap buku menyimpan ilmu baru yang memperkaya pemahaman Anda. Dengan membaca beragam jenis buku, Anda bisa memperluas wawasan di berbagai bidang, mulai dari fakta, budaya, hingga pemahaman psikologis.
Pengetahuan ini akan meningkatkan rasa percaya diri karena Anda merasa lebih siap menghadapi berbagai tantangan dan perubahan dalam kehidupan.
6. Memberikan ketenteraman emosional
Melalui buku, seseorang dapat menemukan ketenangan batin. Cerita-cerita yang menyentuh atau inspiratif mampu membantu Anda mengelola rasa cemas, sedih, bahkan kesepian.
Buku tentang pengembangan diri juga dapat memberi panduan praktis untuk menghadapi tekanan hidup. Ketenteraman emosional yang diperoleh dari membaca mendukung kemampuan Anda dalam mengelola stres dan membentuk mekanisme koping yang sehat.
7. Meningkatkan kreativitas
Membaca, khususnya fiksi, bisa merangsang imajinasi dan kreativitas. Saat menjelajahi dunia dan ide-ide baru dalam buku. Anda bisa menemukan inspirasi untuk berpikir lebih kreatif, baik dalam pekerjaan, hobi, maupun kehidupan sehari-hari.
Kreativitas yang berkembang ini juga membantu Anda dalam menemukan solusi inovatif dan mengekspresikan diri dengan lebih jujur serta autentik.
Baca juga: Komunitas literasi hibur pemudik di Terminal Kampung Rambutan
Baca juga: Penumpang di Pulo Gebang nilai buku gratis mampu tingkatkan literasi
Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
