Jakarta (ANTARA) - Awal bulan Mei 2025, bioskop Indonesia akan menayangkan film horor baru berjudul "Pembantaian Dukun Santet". Film hasil rumah produksi Pichouse Films ini direncanakan tayang pada 8 Mei 2025.
"Pembantaian Dukun Santet" diadaptasi dari kisah nyata yang ditulis dalam unggahan thread @jeropoint tahun 2023 di media sosial X.
Film ini mengangkat kisah dari peristiwa nyata di Banyuwangi pada tahun 1998, ketika terjadi pembantaian terhadap ratusan orang yang dituduh sebagai dukun santet secara tragis.
Baca juga: Sinopsis film "Gundik" kisah perampokan jadi mimpi buruk dan mistis
Sinopsis dan daftar pemain "Pembantaian Dukun Santet"
Dengan latar cerita tahun 1990-an, kisah film ini menyorot seorang santri bernama Satrio (Kevin Ardilova) yang tinggal dan belajar di sebuah pondok pesantren Jawa.
Satrio merupakan salah satu santri yang menjadi saksi pembantaian yang dilakukan oleh kelompok orang bertopeng pakaian serba hitam terhadap empat gurunya.
Sekelompok orang tersebut ternyata mengincar orang-orang yang dianggap sebagai dukun santet, bahkan orang yang bukan dukun, seperti guru-guru, dituduh dan dibunuh tanpa adanya pembelaan diri.
Kejadian teror dan fitnah ini menyebar luas ke masyarakat hingga sampai ke penghuni pondok pesantren. Para guru dan santri mulai menjadi korban pembunuhan satu per satu secara misterius.
Dalam situasi yang semakin mencekam, Satrio pun mencoba mencari tahu siapa dalang dibalik insiden ini.
Saat melakukan penyelidikannya, ia pun mengetahui sejarah kelam keluarganya dan ada seorang dukun santet yang ingin balas dendam.
Satrio harus berjuang untuk menyelamatkan dirinya dan menjaga keselamatan orang tuanya yang juga terancam bahaya.
Dalam visual poster film yang bernuansa gelap, menampilkan sosok tanpa kepala yang berdiri di tengah hutan berkabut, dikelilingi kaki yang menggantung di pohon, tengkorak serta tulang belulang yang berserakan di tanah, menyiratkan kisah misteri horor supranatural dan kematian yang kejam.
Baca juga: Film "Thunderbolts" sudah tayang! Ini sosok Sentry dan sisi gelapnya
Film "Pembantaian Dukun Santet" dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris ternama, di antaranya:
- Kevin Ardilova sebagai Satrio
- Aurora Ribero sebagai Annisa
- Kaneishia Yusuf sebagai Nurul
- Iqbal Sulaiman sebagai Ali
- Siti Aziizah Chairunnisa sebagai Wulan
- Sasya Anastaysa sebagai Ningsih
- Teuku Rifnu Wikana sebagai Ustadz Ridwan
- Ariyo Wahab sebagai Ustadz Bagas
- Totos Rasiti sebagai Ustadz Samir
- Annisa Hertami sebagai Ustadzah Ratih
- Pritt Timothy sebagai Kyai Ahmad
- Sapta Taliwang sebagai Ustadz Rohim
- Fairuz Adzhofir sebagai Ustadz Yanuar
- Oce Permatasari sebagai Bi Yati
- Iyang Darmawan sebagai Ustadz Sobo
- Ayu Dyah Pasha sebagai Aminah
- Nelly Sukma sebagai Ibu Annisa
- Eduwart Manalu sebagai Ayah Annisa
- Abellia Febriyani sebagai Annisa Kecil
- Muridi sebagai Ismet
Sementara, penulisan naskah dilakukan oleh Jeropoint, Baskoroadi Wuryanto, dan Andri Cahyadi, yang merancang alur cerita penuh ketegangan dengan nuansa lokal yang kuat.
Produksi film ini dilakukan oleh Pichouse Films dan MD Pictures, dengan Manoj Punjabi sebagai produser dan Azhar Kinoi Lubis sebagai sutradara.
Baca juga: Sinopsis film sekuel "Sayap-Sayap Patah 2: Olivia" tayang 8 Mei 2025
Baca juga: Trailer "Keluarga Super Irit" tunjukkan hidup dengan Rp 5 ribu sebulan
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025