Waspada! Ini penyebab kucing cacingan dan cara ampuh mengatasinya

10 hours ago 5

Jakarta (ANTARA) - Kucing peliharaan yang tampak sehat bisa saja terserang cacingan tanpa disadari. Infeksi cacing merupakan masalah umum pada kucing dari segala usia, mulai dari anak kucing hingga dewasa. Jika tidak ditangani dengan tepat, kondisi ini dapat mengganggu kesehatan kucing secara keseluruhan.

Bahkan dalam beberapa kasus, infeksi cacing bisa membahayakan nyawa hewan kesayangan Anda. Oleh karena itu, penting bagi pemilik untuk memahami penyebab dan cara mengatasinya guna menjaga kesehatan kucing secara optimal.

Baca juga: Tanda-tanda kucing sakit dan butuh pertolongan

Penyebab umum kucing cacingan

Menurut para dokter hewan, terdapat tiga penyebab utama kucing cacingan, diantaranya:

1. Kontak dengan tanah terinfeksi

Kucing yang berkeliaran di luar rumah berisiko tinggi terpapar telur atau larva cacing yang tersebar di tanah.

2. Menelan kutu atau siput

Kutu dan siput dapat menjadi perantara cacing. Ketika kucing menjilat atau menelan hewan ini, larva cacing dapat masuk ke dalam tubuhnya.

3. Susu dari induk yang terinfeksi

Anak kucing dapat tertular cacing melalui susu induknya yang sudah terinfeksi larva cacing, terutama jenis Toxocara cati.

Baca juga: Waspadai 8 penyakit yang sering menyerang kucing

Gejala kucing cacingan

Beberapa tanda yang perlu diwaspadai antara lain:

- Perut membesar atau kembung: Akibat penumpukan cacing di saluran pencernaan.

- Diare dan muntah: Seringkali disertai dengan adanya cacing dalam muntahan atau feses.

- Penurunan berat badan: Meskipun nafsu makan tetap atau meningkat.

- Bulu kusam dan rontok: Menunjukkan gangguan nutrisi akibat infeksi cacing.

- Lesu dan kurang aktif: Kucing tampak kurang bersemangat dan lebih sering tidur.

Baca juga: Cara efektif agar kucing peliharaan tidak kencing sembarangan di rumah

Cara ampuh mengatasi cacingan pada kucing

1. Konsultasi ke dokter hewan

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membawa kucing ke dokter hewan untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.

2. Pemberian obat cacing

Dokter akan meresepkan obat cacing sesuai dengan jenis cacing yang menginfeksi. Obat dapat berupa tablet, cairan, atau kapsul.

3. Menjaga kebersihan lingkungan

Membersihkan tempat tinggal kucing dan menghindari kontak dengan hewan liar dapat mengurangi risiko infeksi ulang.

4. Perawatan Rutin

Untuk pencegahan, pemberian obat cacing sebaiknya dilakukan secara rutin sesuai anjuran dokter hewan.

Baca juga: Kucing liar di Jaksel ditangkapi untuk disterilisasi

Pencegahan lebih baik daripada mengobati

- Mencegah kucing dari infeksi cacing lebih mudah daripada mengobatinya. Beberapa langkah pencegahan meliputi:

- Memberikan makanan yang bersih dan terjamin: Hindari memberikan makanan mentah atau yang tidak higienis.

- Menghindari kucing berkeliaran di luar: Batasi akses kucing ke luar rumah untuk mengurangi risiko terpapar cacing.

- Rutin membersihkan tempat tidur dan litter box: Menjaga kebersihan lingkungan kucing sangat penting untuk mencegah infeksi.

Kucing kesayangan Anda membutuhkan perhatian dan perawatan yang tepat agar tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit, termasuk infeksi cacing. Cacingan bisa menyerang tanpa gejala awal yang jelas, sehingga pencegahan menjadi langkah penting yang tidak boleh diabaikan.

Dengan memberikan nutrisi yang baik, menjaga kebersihan lingkungan, serta rutin memeriksakan kesehatan kucing ke dokter hewan, Anda dapat membantu menjaga kesehatannya. Dengan demikian, kucing akan tetap aktif, ceria, dan bebas dari risiko cacingan.

Baca juga: Kenapa kucing suka menggaruk barang? Kenali alasannya di sini

Baca juga: Cara melatih kucing buang air di kotak pasir sejak dini

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |