Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Sosial (Wamensos) RI, Agus Jabo Priyono menyerahkan bantuan sebesar Rp290 juta kepada korban kebakaran di RW 02 Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat, Kamis.
Bantuan itu diserahkan saat Wamensos meninjau penanganan pasca bencana di lokasi pengungsian para korban.
"Bantuan sebesar Rp290.320.525 khusus untuk korban kebakaran di Tambora. Saya berterima kasih atas segala kolaborasinya, instansi-instansi yang harus selalu hadir, supaya masyarakat yang di sini tetap nyaman, merasa didampingi, merasa dilindungi oleh pemerintah, supaya mereka juga tenang di sini," kata Agus di lokasi, Kamis.
Dalam kunjungannya itu, Wamensos Agus juga menyerahkan sejumlah bantuan berupa seragam sekolah dan pakaian kepada warga yang masih bertahan di posko pengungsian.
Baca juga: Legislator DKI tinjau penanganan pascabencana kebakaran di Tambora
Ia juga memeriksa langsung lokasi kebakaran dan berbincang dengan sejumlah korban yang masih berduka akibat kehilangan rumah.
"Ini rumah ibu?" kata Agus kepada seorang ibu yang menitikkan air mata di bawah puing rumahnya.
"Iya pak, habis semua ini ya Allah, sekarang saya tinggal di rumah besan," jawab ibu itu.
Agus juga menyempatkan diri untuk mengisi layanan psikososial anak-anak korban kebakaran. Mereka diajak bernyanyi, hingga bermain sejumlah permainan.
"Jadi anak-anakku, tetap tenang ya. Sementara di sini enggak apa-apa. Semangat ya. Jangan lupa jaga kesehatan ya, jangan lupa makan, yang sekolah tetap sekolah ya," katanya kepada anak-anak.
Baca juga: Dinsos sedia layanan psikososial bagi anak korban kebakaran di Tambora
Baca juga: Jakbar upayakan pemenuhan kebutuhan dasar korban kebakaran Tambora
"Ya," jawab puluhan anak peserta layanan psikososial serempak.
Dalam data terbaru yang diterima, sebanyak 88 rumah yang terdampak kebakaran. Adapun sebanyak 179 kepala keluarga dengan 538 jiwa kehilangan tempat tinggal.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































