Wamenkomdigi minta PosIND jaga inovasi keberlanjutan

3 weeks ago 13

Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria meminta PT Pos Indonesia (PosIND) sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) agar bisa menjaga inovasi berkelanjutan sehingga perusahaan tersebut dapat tetap eksis di tengah tingginya kompetisi di industri logistik.

"Memang ada pergeseran core business. Saya yakin dengan modal culture yang sudah kita tanamkan dan menjadi beliefs buat kita sekarang. Dengan tagline yang baru 'Menuju Inovasi yang Berkelanjutan’, Pos Indonesia bisa memenangkan tantangan-tantangan itu ke depan," kata Nezar dalam keterangan resminya yang diterima, Rabu.

Sebagai perusahaan yang sudah eksis lebih dari dua abad, transformasi di dalam PosIND sudah tak bisa lagi terelakan dan dibutuhkan agar tetap dapat memenuhi kebutuhan pasar.

Terutama dalam empat tahun terakhir PosIND memang secara besar-besaran mengubah citranya agar tetap relevan dan telah menerapkan transformasi digital hingga bisnis lewat perluasan produk dan kanal, proses kerja, teknologi, sumberdaya manusia, organisasi serta budaya.

Baca juga: Wamenkomdigi ingatkan hadirnya kecerdasan artifisial yang kian pintar

Baca juga: Kemkomdigi fokus pada konektivitas dan talenta digital di 2025

Terbaru PosIND pada Selasa (21/1) meresmikan Gedung Graha Pos Indonesia (GPI) di Jakarta Pusat yang dirancang membawa suasana modern dan lebih tertata.

Perubahan wajah baru GPI dilakukan sejalan dengan adanya perubahan nama gedung yang sebelumnya adalah Graha Pos Ibukota menjadi Graha Pos Indonesia.

Perubahan nama dilakukan seiring dengan rencana perpindahan Ibukota Negara dari Jakarta ke IKN Nusantara.

Seiring mengubah bentuk bangunan fisik agar lebih modern, maka PosIND juga harus melakukan langkah serupa pada layanannya.

Membahas inovasi layanan, Nezar mendorong PosIND agar bisa menjaga kepercayaan publik melalui hal-hal kecil seperti menjaga barang milik pelanggan dan pengguna jasa PosIND dengan baik.

"Jadi kalau sistemnya tetap dijaga, saya kira akan membangkitkan trust costumer, publik yang memakai jasa Pos Indonesia," tuturnya.

Ia berharap agar insan pekerja di dalam PosIND dapat menjaga perubahan dan transformasi secara positif tersebut melalui konsistensi pelayanan yang baik kepada masyarakat.

Wamenkomdigi Nezar Patria turut mengharapkan PosIND agar bisa bersaing di tengah kompetisi industri logistik yang ketat terutama menjelang usia ke-280 pada tahun 2026 mendatang.


"Semoga Pos Indonesia di usia yang ke-279, satu tahun lagi 280 ini, akan menjadi salah satu contoh bagaimana perusahaan BUMN bisa membuktikan bisa bersaing dan mencatat prestasi-prestasi penting," tutup Nezar.

Baca juga: Kemkomdigi ajak diskusi semua pemangku kepentingan bahas aturan AI

Baca juga: Pemerintah komitmen fasilitasi desa digital terkoneksi dengan optimal

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |