Wamenekraf sebut kawasan PIK tempat istimewa bagi parekraf

1 week ago 3

Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) sekaligus Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Wakabekraf) Irene Umar mengatakan Pantai Indah Kapuk (PIK) adalah tempat istimewa, sebab lekat dengan bisnis, rekreasi, dan budaya, yang tentunya dapat mendukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf).

Hal itu disampaikan Wamenekraf saat menghadiri acara Kilau Ramadan 1001 Malam Batavia di PIK pada Sabtu, (8/3). Menurutnya momen ini sebagai bentuk toleransi antar umat beragama.

“Pada momen Ramadan seperti ini, Kementerian Ekraf/Badan Ekraf terus berkomitmen untuk memperkuat kerukunan dan toleransi antar umat beragama serta menghargai keberagaman budaya,” ujar Irene melalui keterangan resmi, Minggu.

Baca juga: Rekomendasi tempat ngabuburit ngetop di Depok saat Ramadhan

“Apapun latar belakang agama yang berbeda, tapi kita bisa bersama dalam harmoni dan damai, terutama untuk menikmati subsektor ekonomi kreatif seperti kuliner, musik, seni pertunjukan, hingga fashion show dalam acara Kilau Ramadan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Wamenekraf Irene mengatakan Batavia PIK tidak dikhususkan pada etnis tertentu. Dia menegaskan semua kalangan bisa berkunjung untuk sekadar menikmati makanan, merasakan hiburan, dan mencari alternatif tempat belanja yang menyenangkan.

“PIK adalah tempat yang sangat istimewa. Tempat yang tak hanya didatangi orang Tionghoa saja. Siapapun bisa menikmati dan merasakan pengalaman dalam acara Kilau Ramadan tahun ini sebagai bentuk perayaan toleransi dan perayaan kreativitas dengan memamerkan lebih banyak wajah Indonesia melalui ekonomi kreatif,” Wamenekraf menegaskan.

Baca juga: Rekomendasi wisata religi di Jatim sambut Ramadhan dengan khusyuk

Adapun Kilau Ramadan: 1001 Malam Batavia di Batavia PIK akan berlangsung sepanjang Maret 2025. Dengan tagline "Nikmatnya Berkah Berbuka dengan Sajian Spektakuler di Batavia PIK" banyak ragam hiburan dan pengalaman berbuka puasa yang bakal disuguhkan selama Ramadhan.

Ada beberapa hal yang akan Kemenekraf/Badan Ekraf tampilkan di PIK, seperti trailer film animasi “Jumbo” yang akan tayang di bioskop saat libur lebaran dan “Desa Timun” sebagai bentuk IP (Intelectual Property) lokal yang mengangkat budaya Indonesia.

Baca juga: Menparekraf: Wisata Puncak Bogor siap menerima pengunjung Lebaran

Baca juga: Jelang Ramadhan, ini wisata religi Jawa Tengah yang wajib dikunjungi

Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |