Wamen Tiko: Rangkap jabatan Dony Oskaria akan dibahas lebih lanjut

3 hours ago 1
Itu nanti tanya belakangan aja, belum ada ini (keputusan)

Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (Wamen BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengatakan status rangkap jabatan Dony Oskaria sebagai Wakil Menteri BUMN dan sebagai Chief Operating Officer (COO) Dony Oskaria dalam struktur Danantara masih akan dibicarakan lebih lanjut.

Hal tersebut disampaikan oleh pria yang akrab disapa Tiko, usai menghadiri penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Perdagangan terkait dengan pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin.

"Itu nanti tanya belakangan aja, belum ada ini (keputusan)," ujar Tiko.

Diberitakan sebelumnya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi memaparkan struktur organisasi Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dipimpin oleh Rosan Roeslani sebagai Group CEO, serta dibantu oleh Pandu Sjahrir dan Dony Oskaria.

"Danantara akan dipimpin oleh Bapak Rosan Roeslani, nanti akan dibantu oleh Bapak Pandu Sjahrir, akan dibantu juga oleh Bapak Dony Oskaria," kata Hasan Nasbi saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

Hasan menjelaskan bahwa Danantara akan memegang dua holding, yakni operasional yang dipimpin oleh Dony Oskaria yang juga Wakil Menteri BUMN, serta bidang investasi yang dipimpin oleh Pandi Sjahrir.

Ia merinci bahwa Presiden Prabowo juga menunjuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Ketua Dewan Pengawas Danantara, yang dibantu Wakil Ketua Dewan Pengawas Muliaman Hadad.

Mantan Presiden RI juga akan dilibatkan menjadi penasihat Danantara, yang menjadi persyaratan dalam Prinsip Santiago (Santiago Principle), sebagai pedoman tata kelola SWF yang baik.

Group CEO Danantara yang juga Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani turut mengenalkan Pandu Sjahrir sebagai Chief Investment Officer (CIO) dalam struktur Danantara.

Dony Oskaria merupakan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Kabinet Merah Putih, yang telah menjabat sejak Oktober 2024.

Pada akhir tahun 2014, ia diangkat menjadi anggota Dewan Komisaris Garuda Indonesia, posisi yang dipegangnya hingga 2019, yang mana sebelumnya, ia juga telah menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Garuda Indonesia.

Selain berperan dalam sektor perbankan dan korporasi, Dony juga aktif dalam mengembangkan industri pariwisata di Indonesia.

Pada Januari 2016, ia mendapat kepercayaan dari Presiden Joko Widodo untuk menjadi anggota Dewan Penasihat Presiden Bidang Ekonomi dan Industri di Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN), yang mana ia bertanggung jawab atas pengembangan industri pariwisata di Indonesia.

Sejak 2021, Dony dipercaya untuk menjabat sebagai Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney, perusahaan yang menjadi holding dari beberapa BUMN di bidang pariwisata

Di bawah kepemimpinannya, perusahaan ini berfokus pada integrasi dan sinergi antara sektor aviasi dan pariwisata untuk meningkatkan daya saing Indonesia di kancah internasional.

Baca juga: Rosan pastikan Danantara tak kebal hukum, bisa diperiksa KPK dan BPK

Baca juga: Wamen ESDM sebut Danantara percepat pembiayaan PSN

Baca juga: Prabowo berpesan kelola Danantara dengan hati-hati dan transparan

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |