Jakarta (ANTARA) - Juara kelas berat (90,7 kg) tunggal Oleksandr Usyk memberikan pertahanan gelar juara dunia kelas berat World Boxing Council (WBC) secara sukarela melawan Deontay Wilder yang berhak menantang gelar tersebut.
"Deontay Wilder berada di peringkat ke-8 atau ke-9, jadi dia berhak menantang Oleksandr Usyk jika mereka ingin melakukannya. Usyk telah mengajukan permohonan untuk pertarungan pertahanan sukarela," kata Presiden WBC Mauricio Sulaiman dalam laporan Sky Sports yang dipantau di Jakarta, Kamis.
Permohonan Usyk untuk pertahanan sukarela telah disetujui WBC pada Rabu (3/12).
Usyk belum pernah kalah, namun ia tidak lagi menjadi juara dunia kelas berat yang tak terbantahkan setelah melepaskan gelar juara dunia World Boxing Organization (WBO) yang ia pegang sejak 2021, saat dia pertama kali mengalahkan Anthony Joshua.
Namun, petinju Ukraina tersebut tetap menjadi juara kelas berat yang menyatukan gelar WBC, World Boxing Association (WBA), dan International Boxing Federation (IBF) dan telah mengajukan permohonan untuk melakukan pertahanan sukarela atas sabuk WBC.
Kepala Eksekutif Tim Usyk Serhii Lapin menjelaskan mengapa bertarung melawan Wilder, bahkan pada tahap karier yang sudah matang dari petinju Amerika tersebut, menarik bagi juara dunia kelas berat.
"Wilder adalah nama besar yang akan menambah daftar prestasi Usyk. Dia salah satu petinju paling berbahaya di generasinya, mantan juara dunia, dan petinju yang dikenal di seluruh dunia tinju," katanya.
Dia mengatakan, jika mengalahkan petinju seperti Wilder akan memperkuat warisan Usyk dan menutup bab penting lainnya dalam sejarah kelas berat.
“Ini bukan sekadar pertarungan. Ini adalah acara yang menarik perhatian besar dari para penggemar, media, dan seluruh industri," katanya.
Wilder, petinju kelas berat paling terkenal di Amerika Serikat, memegang gelar WBC dari tahun 2015 hingga 2020, saat ia pertama kali kalah dari Tyson Fury.
Dia merebut kembali sabuk juara dalam pertarungan ketiganya, dan dalam beberapa tahun terakhir ia dikalahkan oleh baik Joseph Parker maupun Zhilei Zhang.
Wilder kembali dengan kemenangan atas Tyrell Anthony Herndon pada bulan Juni, dan kini Wilder telah masuk dalam 10 besar peringkat WBC. Usyk berpotensi mempertahankan gelar tersebut melawan Wilder.
Baca juga: Oleksandr Usyk lepas gelar WBO untuk beri kesempatan generasi muda
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
