Makassar (ANTARA) - Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar mengirimkan tim bantuan medis untuk membantu penanganan darurat di tiga daerah terdampak bencana di Sumatera menyusul meningkatnya kebutuhan layanan kesehatan bagi warga di wilayah itu.
"Pengiriman tim dilakukan melalui Fakultas Kedokteran bersama Rumah Sakit Pendidikan Unhas," kata Rektor Unhas Jamaluddin Jompa di Makassar, Kamis.
Dia mengatakan, keberangkatan tim merupakan bentuk tanggung jawab moral dan kontribusi akademik Unhas dalam merespons situasi kedaruratan di daerah.
Menurut dia, mengirimkan tenaga medis, perawat, serta relawan kesehatan yang telah dibekali kompetensi penanganan bencana.
"Fokus kami adalah membantu layanan kesehatan primer, evakuasi medis, serta dukungan psikososial bagi warga terdampak,” ujarnya.
Tim medis Unhas yang dikirimkan terdiri dari dokter umum, dokter spesialis, perawat, tenaga farmasi, serta mahasiswa tingkat akhir yang telah tersertifikasi untuk tugas lapangan.
"Mereka membawa obat-obatan esensial, peralatan medis portabel, hingga logistik kesehatan yang akan didistribusikan secara terkoordinasi di lokasi bencana," ujarnya.
Tenaga medis akan disebar ke tiga provinsi sesuai kebutuhan paling mendesak. Di Aceh, tim akan memperkuat layanan posko kesehatan dan pemeriksaan penyakit infeksi.
Di Sumatera Barat, fokus bantuan menyasar daerah yang akses kesehatannya terputus akibat kerusakan infrastruktur.
Sementara itu, di Sumatera Utara, tim akan mendukung kegiatan mobile clinic untuk menjangkau warga di wilayah yang sulit dijangkau.
Unhas juga membuka peluang kolaborasi dengan pemerintah daerah, BNPB, TNI/Polri, dan organisasi kemanusiaan lokal untuk menjamin proses bantuan berjalan efektif.
“Kami berkomitmen menjaga keberlanjutan bantuan sesuai kebutuhan lapangan. Jika diperlukan, Unhas siap mengirimkan tim lanjutan,” tambahnya.
Pengiriman tim ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak sebagai wujud nyata kontribusi perguruan tinggi.
Baca juga: Tim Medis Unhas ambil alih layanan medis di Pidie Jaya
Baca juga: Wamenkes apresiasi tim medis respons cepat penanganan bencana
Baca juga: Kemenkes data fasilitas kesehatan rusak terdampak banjir di Langkat
Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































