Jakarta (ANTARA) - Aktris Titi Kamal mengungkapkan kegembiraannya saat kembali dipertemukan dengan Darius Sinathrya untuk beradu akting setelah lama tidak terlibat dalam satu proyek bersama.
Ia menyebut ini bukan pertama kalinya bertemu dengan Darius. Sebelumnya, wanita kelahiran 1981 ini pernah beradu akting dengan Darius di sinetron “Hantu Jatuh Cinta” pada tahun 2005.
“Anaknya juga baik, sangat profesional, nggak pernah ada masalah sih sama dia, karena emang anaknya benar-benar disiplin, dia benar-benar bekerja keras, dan itu nggak berubah sampai sekarang,” kata Titi saat promosi film “Getih Ireng” di Antara Heritage Center, Jakarta, Jumat.
Baca juga: Belajar logat Wonosobo jadi tantangan Titi Kamal di film horor terbaru
Ia mengatakan saat pendalaman karakter bersama Darius ia mendapatkan chemistry yang sangat mudah dan suami Donna Agnesia tersebut juga terbuka untuk berkomunikasi agar bisa menampilkan sosok suami istri yang ideal di dalam film dan bisa berdialog dengan natural.
Titi juga menyebut saat proses pembacaan naskah ia dan Darius tidak menemukan kesulitan berarti dalam menyelaraskan gerakan dan saat latihan dialog dengan menggunakan bahasa Jawa yang berbeda-beda.
“Terus udah gitu ngobrol, terus cerita-cerita, sharing, dan untungnya dia terbuka sih. Jadi kita juga enak kok misalnya pengen ketemu chemistry-nya gimana, karena anaknya sangat profesional,” kata Titi.
Baca juga: "Air Mata di Ujung Sajadah 2", surat cinta untuk semua ibu
“Getih Ireng” bercerita tentang Pram (Darius Sinathrya) dan Rina (Titi Kamal) yang merupakan pasangan suami istri yang sangat mendambakan anak. Suatu hari, Rina yang sebelumnya bekerja di pabrik memilih untuk keluar dari pekerjaannya dan menjadi ibu rumah tangga.
Namun mereka mengalami gangguan gaib dan selalu dihantui oleh makhluk berwujud kakek-kakek yang hanya bisa dilihat oleh Rina, yang membuat Rina terus keguguran dan terancam tidak akan pernah bisa punya anak selamanya.
Titi mengatakan cerita yang dibawa film “Getih Ireng” akan menghadirkan drama yang kuat, nuansa horor serta menghadirkan shot-shot yang variatif dan gambar yang lebih jernih sehingga menghasilkan adegan menegangkan yang akan membuat sensasi berbeda saat menonton di bioskop.
“Getih Ireng” bisa disaksikan di bioskop Indonesia mulai 16 Oktober 2025.
Baca juga: Sekuel "Air Mata di Ujung Sajadah" dijadwalkan tayang 23 Oktober
Baca juga: Titi Kamal berbagi pengalaman jelajahi Arab Saudi
Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
