Jakarta (ANTARA) - Infeksi telinga bisa dialami siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, dan kerap menimbulkan rasa tidak nyaman hingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Meski umumnya dapat diobati, infeksi telinga sebaiknya dicegah sedini mungkin agar tidak menimbulkan komplikasi yang lebih serius.
Menjaga kebersihan telinga, menghindari kebiasaan buruk seperti mengorek telinga secara berlebihan, serta memperhatikan kondisi kesehatan secara menyeluruh merupakan langkah penting dalam pencegahan-nya.
Berikut ini akan mengulas berbagai cara praktis untuk melindungi telinga agar tetap sehat dan terhindar dari infeksi, yang telah dilansir dari berbagai sumber kesehatan.
Baca juga: Waspadai infeksi telinga: Kenali penyebab, gejala, dan pencegahannya
Cara mencegah infeksi telinga
1. Bersihkan telinga dengan cara yang aman
Menggunakan cotton bud atau alat serupa untuk membersihkan telinga justru bisa menimbulkan risiko cedera dan paparan kuman. Alih-alih menggunakan benda asing, Anda bisa memilih cara yang lebih aman, seperti menggunakan vital ear oil.
Produk ini mengandung antiseptik untuk membantu mencegah infeksi serta melunakkan kotoran telinga (serumen), sehingga bisa keluar secara alami. Cukup teteskan 2 tetes di masing-masing telinga sebanyak 3 kali sehari, lalu tunggu hingga cairan keluar membawa kotoran. Setelah itu, bersihkan bagian luar telinga dengan kapas atau tisu bersih.
2. Jaga kelembapan liang telinga
Telinga yang basah atau lembap memudahkan pertumbuhan bakteri. Setelah mandi atau berenang, keringkan telinga dengan hati-hati agar kelembapannya terjaga dan tidak memicu infeksi.
3. Terapkan pola hidup sehat
Mengonsumsi makanan bergizi, cukup tidur, rutin berolahraga, serta menghindari rokok dan alkohol akan membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Tubuh yang sehat akan lebih tahan terhadap berbagai infeksi, termasuk pada telinga.
Baca juga: Gangguan kesehatan telinga yang bisa kurangi fungsi pendengaran
4. Perhatikan kebersihan hidung pada anak
Saluran eustachius yang menghubungkan hidung dan telinga pada anak cenderung lebih pendek dan mendatar. Ketika anak pilek atau flu, lendir dari hidung bisa mengalir ke saluran ini dan menyebabkan infeksi telinga tengah. Oleh sebab itu, penting untuk membantu anak membersihkan hidung secara teratur saat sedang sakit.
5. Konsultasi soal vaksinasi dengan dokter
Tanyakan kepada dokter mengenai jenis vaksinasi yang sesuai untuk mencegah infeksi telinga, seperti vaksin flu musiman dan vaksin pneumokokus. Vaksinasi bisa menjadi perlindungan tambahan bagi anak maupun orang dewasa.
6. Jaga kebersihan alat pendengaran
Jika Anda menggunakan alat bantu dengar atau earphone, pastikan untuk membersihkannya secara rutin. Perangkat yang kotor bisa menjadi sumber bakteri dan menyebabkan infeksi.
7. Hindari paparan asap rokok
Asap rokok dapat merusak saluran pernapasan dan memperburuk kondisi telinga. Menjauhi paparan asap rokok merupakan salah satu upaya menjaga kesehatan telinga.
Baca juga: Telinga sering berdenging? kenali gejala dan penyebab tinnitus
Baca juga: Mengenal tiga bagian utama telinga dan perannya dalam mendengar
Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
