Jakarta (ANTARA) - Special Olympics Indonesia (SOIna) tengah mempersiapkan empat atlet bertalenta khusus untuk berlaga di ajang World Winter Games 2025 yang akan digelar pada 8-15 Maret di Turin, Italia.
Salah satu atlet, Siti Naswa, mengaku antusias menjalani pemusatan latihan nasional (Pelatnas) di Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, sebelum keberangkatannya ke Eropa.
“Saya selalu berdoa agar semua berjalan baik, seperti pesan mama,” ujar Naswa dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Tim Unified Football SOIna raih juara 3 di Bangladesh
Naswa, siswa SLB Negeri 1 Martapura, Kalimantan Selatan, merupakan satu dari empat atlet yang terpilih setelah melalui proses seleksi. Sebelum keberangkatannya, ia telah menjalani pelatihan intensif selama satu bulan, terpisah dari keluarganya di Martapura.
Indonesia hanya akan berkompetisi di cabang sport dance, yang akan berlangsung di Palazzo delle Feste di Bardonecchia, sebuah gedung bersejarah di wilayah Turin.
Sebanyak 1.500 atlet bertalenta khusus dari 102 negara akan bersaing dalam delapan cabang olahraga, termasuk alpine skiing, snowboarding, dan figure skating.
Head of Delegation SOIna, Mugaera Djohar, menargetkan para atlet dapat meraih hasil optimal. “Kami berharap mereka bisa membawa pulang medali,” katanya saat menghadiri pembukaan Pelatnas.
Salah satu tahapan penting dalam kompetisi ini adalah divisioning, yang akan berlangsung pada 12-13 Maret.
Asisten pelatih Dwi Prasetyo menjelaskan sistem ini diterapkan agar pertandingan berlangsung adil, terutama untuk kategori solo.
“Penyelenggara mempertimbangkan jenis ketunaan, usia, dan gender dalam pembagian kategori lomba,” ujarnya.
Baca juga: Kelly Supangat bangkit dari musibah untuk tampil di AWG 2025
Selain Naswa, tiga atlet lain yang mewakili Indonesia adalah Anastasia Aresyenan Bwariat dan M. Aden Aryadippa dari Jakarta serta Daven Harrison Kho dari Jawa Tengah. Mereka dilatih oleh Dwi Prasetyo dan Eva Susanti, yang telah menyesuaikan metode pelatihan dengan kebutuhan masing-masing atlet.
SOIna pertama kali berpartisipasi dalam World Winter Games 2009 di Idaho, Amerika Serikat, dan berhasil meraih dua emas dan dua perunggu.
Pada edisi berikutnya di Pyeongchang 2013, Indonesia membawa pulang satu emas, empat perak, dan satu perunggu.
Kemudian, di Dachstein 2017, kontingen Indonesia meraih satu perunggu.
Ajang World Winter Games 2021 sempat dibatalkan akibat pandemi COVID-19, dan tahun ini menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk kembali berkompetisi di pentas dunia.
Special Olympics International merupakan gerakan olahraga global yang bertujuan untuk mewujudkan inklusi bagi anak-anak dengan disabilitas intelektual melalui olahraga.
Baca juga: Indonesia masih berjuang perbaiki performa di Asian Winter Games 2025
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025