Sejarah, Dwi Ani Retno Wulan beri emas pertama untuk Indonesia di MMA

1 day ago 8

Jakarta (ANTARA) - Atlet putri Indonesia Dwi Ani Retno Wulan resmi menyumbang emas pertama untuk Merah Putih pada olahraga Mixed Martial Arts (MMA) yang baru dipertandingkan di SEA Games 2025 Thailand.

Turun pada nomor traditional -54kg, Wulan berhasil meraih medali emas pertama MMA setelah menundukkan atlet Vietnam Thi Thanh Binh Duong di partai final.

“Alhamdulillah. Saya hanya jalankan instruksi pelatih. Kalau soal strategi, pelatih yang pikirkan, saya tinggal eksekusi. Saya percaya pada pelatih dan pada diri saya sendiri,” ucap Wulan yang mengawali kariernya sebagai atlet tinju tersebut, dikutip dari keterangan resmi NOC, Kamis.

Pertandingan final berjalan ketat, namun Wulan tampil dominan sejak awal. Persiapan yang matang, disiplin menjalankan strategi, dan eksekusi teknik yang efisien menjadi kunci kemenangan dalam laga yang penuh tekanan tersebut.

Baca juga: Lima atlet tarung campuran Indonesia maju ke final SEA Games 2025

Wulan mengatakan sangat bersukur dan bangga atas hasil yang diraih dalam debutnya di panggung SEA Games. Atlet 27 tahun itu menyebut kemenangan ini lahir dari kerja keras yang dilakukannya selama setahun berlatih.

Untuk siapa medali emas pertamanya di SEA Games ini, Wulan mengaku mempersembahkannya kepada orang-orang yang selama ini mendukung perjalanan kariernya.

“Pertama untuk ibu saya, lalu untuk pelatih-pelatih saya, Coach Marcos Machado, Coach Yohan, dan Ketua Umum Pertacami yang memberi fasilitas selama TC,” ucap atlet asal Rembang, Jawa Tengah itu.

Emas ini menjadi pencapaian penting dalam kariernya. Wulan menilai bahwa hasil tersebut merupakan target pribadi sekaligus batu loncatan menuju ambisi yang lebih besar di masa depan.

Baca juga: Pertacami pastikan enam atlet turun di SEA Games di puncak performa

Menyoal bonus Rp1 miliar yang dijanjikan pada peraih medali emas di SEA Games 2025, Wulan menyebut akan menggunakannya untuk memberangkatkan ibunda tercintanya ke Tanah Suci. “Insya Allah kalau bonusnya cair saya mau memberangkatkan ibu saya ke Tanah Suci untuk umroh,” sebut dia.

Selain emas dari Wulan, MMA juga menyumbangkan medali perak dari kelas modern -54kg atas nama Vallensia Fahira Hotmauli dan kelas modern -60kg putri atas nama Maydelse Sitepu.

Alifan Bagus Fernanda yang turun di kelas traditional -56 kg putra harus mengakui keunggulan dari wakil tuan rumah Thailand Norachart Sutharang yang berhasil menang di babak final.

Sedangkan Albert yang turun di kelas modern -65kg putra meraih medali perunggu. Sementara, pada partai final terakhir cabang olahraga MMA di SEA Games Thailand 2025 yang mempertemukan Alfiandi dengan wakil Vietnam Ngoc Luong Tran di kelas modern -60kg putra, tim Indonesia harus puas dengan medali perak.

Baca juga: Klasemen SEA Games: Indonesia peringkat kedua setelah kumpulkan 5 emas

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |