Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Welfizon Yuza mengumumkan sebanyak 19 dari 23 peserta didik gelombang pertama Transjakarta Academy telah dinyatakan lulus.
“Setelah melalui proses pembelajaran dan evaluasi, 19 dari 23 peserta didik dinyatakan lulus. Kami ucapkan selamat kepada peserta didik batch (gelombang) pertama yang telah dinyatakan lulus dan berhasil menyelesaikan pendidikan dengan baik,” kata Welfizon di Jakarta, Jumat.
Baca juga: TransJakarta akan sediakan pelatihan untuk tingkatkan layanan
Welfizon menjelaskan peserta didik Transjakarta Academy gelombang pertama terdiri dari 19 peserta eksternal dan 5 peserta internal. Peserta didik eksternal gelombang pertama juga seluruhnya merupakan perempuan. Hal ini, kata Welfizon merupakan bentuk komitmen Transjakarta terhadap inklusivitas.
Lebih lanjut Welfizon mengatakan bahwa Transjakarta Academy merupakan cita-cita Transjakarta dalam meningkatkan kualitas layanan transportasi umum di Jakarta sekaligus menumbuhkan kebanggaan terhadap profesi pengemudi angkutan berbasis jalan.
Baca juga: TransJakarta uji coba sekolah pengemudi diikuti 30 peserta tahun 2022
"Di antara hiruk pikuk kota ini, pramudi bus juga memiliki peran yang tak kalah penting. Maka melalui Transjakarta Academy, kami ingin menjadi pionir dalam membangun sekolah khusus bagi pramudi, tempat mereka berkembang, belajar dan meningkatkan kompetensinya untuk membawa perubahan besar dalam dunia transportasi publik,” kata Welfizon.
Kelas perdana Transjakarta Academy sudah dimulai sejak tanggal 18 November 2024. Transjakarta Academy juga bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk Pusat Studi Transportasi dan Logistik Pusat UGM dan dengan ITDP (Institute for Transportation and Development Policy) Indonesia dalam pendampingan dan evaluasi kelas.
“Kami berharap kedepannya dapat berkolaborasi dengan lebih banyak lagi entitas dan lembaga lainnya,” kata Welfizon.
Baca juga: TransJakarta bakal buka "Bus Academy" untuk tambah keahlian pengemudi
Dalam acara kelulusan Transjakarta Academy, di Kantor Pusat Transjakarta, Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi pun mengapresiasi Transjakarta untuk meningkatkan kualitas SDM-nya (Sumber Daya Manusia.
“Kami memang wanti-wanti kepada Transjakarta, selain kita memperbaiki, meningkatkan infrastruktur dan aspek-aspek lainnya, masalah SDM sungguh sangat penting. Bus-nya sudah bagus, sarana prasarana sudah bagus, teknologinya bagus, tapi kalau SDM-nya kurang bagus, itu juga nggak baik,” kata Teguh.
Oleh sebab itu Teguh berharap Transjakarta Academy terus bisa meningkatkan kompetensi SDM-nya, tak hanya para pramudinya namun juga SDM lainnya.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025