Satu tewas, Polisi kejar pelaku tawuran di Pasar Rebo

17 hours ago 3

Jakarta (ANTARA) - Polisi masih mengejar pelaku pembacokan saat tawuran dua kelompok remaja hingga menyebabkan satu orang tewas di Jalan Raya Kampung Tengah, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (9/6) dini hari.

"Pelaku pembacokan terus kami selidiki, saat ini masih tahap penyelidikan. Kami terus melakukan proses pengejaran," kata Kapolsek Pasar Rebo AKP I Wayan Wijaya saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Wayan menyebut, petugas masih mengumpulkan bukti-bukti di tempat kejadian perkara (TKP) dan akan melakukan pemeriksaan saksi untuk mendalami kasus tawuran tersebut.

"Petugas sedang mengumpulkan bukti-bukti di lapangan, masih penyelidikan, " ujar Wayan.

Selain itu, Wayan menyebut, tawuran tersebut terjadi pukul 02.00 WIB.

Baca juga: Satu tewas akibat tawuran bersenjata tajam dan bom molotov di Pasar Rebo, Jaktim

Korban yang meninggal merupakan salah satu pelaku yang terlibat tawuran.

"Korban sudah teridentifikasi. Korban meninggal dunia usianya 24 tahun, kelahiran 2001 yang merupakan warga asal Kelurahan Gedong, Pasar Rebo," ucap Wayan.

Lebih lanjut, Wayan menyebut, korban yang meninggal tersebut sudah dimakamkan usai dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Sudah dimakamkan, karena sudah dilakukan proses autopsi, semalam sudah selesai prosesnya," kata Wayan.

Video peristiwa tersebut viral di media sosial Instagram @pokdarkamtibmas_cakungbarat yang memperlihatkan dua kelompok remaja saling melempar bom molotov dan menggunakan senjata tajam.

Baca juga: Hendak tawuran, lima pemuda bersenjata tajam di Jakpus ditangkap

"Tawuran dua kelompok remaja di sekitaran Jalan Raya Kampung Tengah, pada Senin subuh, dalam rekaman video amatir dua kelompok saling serang dengan sajam dan molotov," tulis keterangan video tersebut.

Dalam video itu juga terlihat satu orang tewas akibat terkena bacokan dalam tawuran di Jalan Raya Kampung Tengah itu.

Baca juga: Empat remaja bawa sajam yang diduga untuk tawuran ditangkap polisi

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |