Satu korban kericuhan Pesta Rakyat di Garut belum teridentifikasi

1 month ago 7
Pasien laki-laki berusia paruh baya itu saat ini masih berada di rumah sakit, dan belum diketahui siapa keluarganya

Garut (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat, menyebut satu korban kericuhan Pesta Rakyat pernikahan anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Pendopo belum teridentifikasi keluarga dan asal daerahnya sehingga saat ini masih di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Garut.

"Jadi, ini lagi dicari keluarganya," kata Kepala Dinkes Kabupaten Garut Leli Yuliani kepada wartawan di Garut, Selasa.

Ia menuturkan Dinkes Garut mencatat ada 30 orang yang menjadi korban dalam insiden kericuhan Pesta Rakyat bagi-bagi makanan dalam acara rangkaian pernikahan Wakil Bupati Garut dengan anak Gubernur Jabar di Pendopo, Jumat (18/7).

Baca juga: Pakar hukum: Insiden pesta rakyat Garut bisa dikenakan pasal 359 KUHP

Namun yang dibawa ke RSUD dr Slamet Garut untuk mendapatkan penanganan medis, kata dia, ada 20 orang yang sebagian sudah dipulangkan, dan saat ini tersisa satu tanpa jelas alamatnya.

"Masih ada satu," katanya.

Ia menyampaikan kondisi pasien tersebut mengalami sesak napas dampak berdesakannya massa di gerbang Pendopo Garut, ditambah lagi ada penyakit penyerta yakni jantung dan paru-paru.

Pasien laki-laki berusia paruh baya itu, kata dia, saat ini masih berada di rumah sakit, dan belum diketahui siapa keluarganya, ketika ditanya asalnya menjawab bukan orang Garut.

"Kalau itu warga Sumedang (Kabupaten di Jawa Barat), atau mana ya," kata Leli.

Baca juga: Polisi gugur saat pengamanan Pesta Rakyat Garut dinaikkan pangkatnya

Ia menyampaikan acara Pesta Rakyat di Pendopo Garut itu memang yang datang bukan hanya dari Garut, tetapi juga ada dari berbagai daerah lainnya di Jawa Barat, bahkan Jakarta.

Meski pasien tersebut bukan orang Garut, kata dia, Pemerintah Kabupaten Garut telah menanggung seluruh biaya perawatan medis selama di RSUD dr Slamet Garut.

"Ditanggung, ditanggung biayanya," katanya.

Sebelumnya insiden kericuhan di Pendopo Garut itu tidak hanya menyebabkan warga harus dirawat di RSUD, tetapi menimbulkan tiga orang meninggal dunia yakni dua warga sipil, dan satu anggota Polres Garut.

Baca juga: Dedi Mulyadi siap diperiksa polisi terkait pesta rakyat Garut

Baca juga: Wabup Garut dan suami siap diperiksa terkait insiden Pesta Rakyat

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |