Jakarta (ANTARA) - Pebasket Rizal Falconi resmi berpisah dengan Borneo Hornbills setelah hanya satu musim memperkuat tim tersebut, pada Indonesian Basketball League (IBL) 2025.
Berdasarkan laman IBL yang dikutip di Jakarta, Minggu, pebasket senior itu direkrut Borneo pada awal musim 2025 dari Prawira Bandung.
Namun, kebersamaan keduanya tidak berlangsung lama karena masalah cedera yang belum sepenuhnya pulih.
Cedera itu membatasi menit bermain Falconi, meski dia tetap mampu memberikan kontribusi berarti di bawah ring atau paint area.
Sepanjang musim 2025, pemain yang tergabung dalam 1.000 Points Club IBL itu hanya tampil dalam sembilan pertandingan.
Dalam keterbatasan itu, Falconi masih mampu mencatatkan rata-rata 5,4 poin per laga (ppg) dan 4,1 rebound per laga (rpg).
Penampilannya menunjukkan bahwa kemampuan power forward itu dalam menguasai paint area belum pudar, meski fisiknya belum berada pada kondisi terbaik.
Baca juga: Borneo perpanjang kontrak Akeem Scott sebagai asisten pelatih
Perjalanan Falconi bersama Borneo menambah daftar panjang perpindahan klub dalam kariernya. Dalam tiga tahun terakhir, dia telah membela tiga tim berbeda.
Setelah meninggalkan Satria Muda Pertamina Jakarta (kini Satria Muda Pertamina Bandung) pada akhir musim 2022, Falconi bergabung dengan Kesatria Bengawan Solo pada 2023.
Kemudian, bermain untuk Prawira Bandung pada 2024 dan terakhir membela Borneo Hornbills dalam edisi 2025.
Pemain berumur 32 tahun itu mengawali karier profesionalnya bersama Garuda Bandung dan bermain cukup lama hingga 2017.
Namanya mulai dikenal luas ketika memperkuat Satria Muda, klub dengan reputasi tinggi di IBL. Bersama tim tersebut, Falconi menorehkan prestasi gemilang dengan meraih tiga gelar juara IBL, masing-masing pada musim 2018, 2021, dan 2022.
Meski kini harus berpisah dengan Borneo, pengalaman dan dedikasi Falconi tetap menjadi aset berharga di kancah bola basket nasional.
Hingga kini, belum diketahui ke mana pemain itu akan berlabuh. Namun kontribusinya dalam menjaga tradisi kompetitif setiap tim yang dibelanya, diyakini menjadi daya tarik bagi klub lain untuk menggunakan jasa pebasket itu.
Sementara itu, Borneo Hornbills tengah berbenah untuk menghadapi musim 2026. Selain merombak pemain, klub yang bermarkas di GOR Laga Tangkas, Bogor, Jawa Barat itu juga mendatangkan pelatih asing yakni Cesar Camara Perez sebagai pelatih kepala yang baru, guna menggantikan Ismael Tan.
Baca juga: Borneo Hornbills lepas Valentino Wuwungan
Baca juga: Borneo Hornbills lepas Baltazar Noerisqun Wasi
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
