RI prioritaskan kesatuan dan sentralitas ASEAN di kawasan

4 weeks ago 5

Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri RI Sugiono menyatakan bahwa Indonesia akan terus memprioritaskan kesatuan dan sentralitas Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di kawasan.

Dalam Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri RI (PPTM) 20245 di Jakarta, Jumat, Sugiono mengatakan, dalam konteks geopolitik Asia-Pasifik, sentralitas tersebut merupakan pelaksanaan kewajiban hukum para negara sahabat di luar kawasan yang telah melakukan aksesi Traktat Persahabatan dan Kerja Sama (TAC).

“Untuk itu, Indonesia akan terus mendorong dukungan dan penghormatan terhadap TAC yang semakin luas,” ujar Sugiono.

Dia juga menyatakan bahwa Indonesia akan berupaya aktif membantu penyelesaian krisis politik dan kemanusiaan di Myanmar.

Indonesia juga berkomitmen untuk memperkuat hubungan dengan negara-negara Pasifik, menjadi mitra pembangunan setara di Pasifik dengan landasan prinsip saling menghormati dan menghargai, ujar Sugiono.

Selain itu, Sugiono juga mengatakan bahwa Indonesia akan meneruskan tradisi sebagai negara pengirim pasukan perdamaian PBB, menambahkan saat ini Indonesia merupakan kontributor terbesar kelima di dunia dengan jumlah 2.736 personel di 8 misi PBB.

Menteri Luar Negeri RI itu mengatakan pengiriman pasukan perdamaian PBB merupakan bukti nyata dari pengaruh Indonesia dan upaya Indonesia sebagai kekuatan penyeimbang secara global.

Baca juga: Brazil tegaskan dukungan untuk sentralitas ASEAN

Baca juga: China tegaskan dukungan untuk pembangunan sentralitas ASEAN

Baca juga: Diplomasi Indonesia terus jaga relevansi dan sentralitas ASEAN

Pewarta: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |