Pramono resmikan Taman Doa Kasih Mulia Sejati di Rawa Buaya

2 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meresmikan Taman Doa Kasih Mulia Sejati di Rawa Buaya, Jakarta Barat, sebagai ruang refleksi diri yang terbuka bagi seluruh warga lintas agama maupun latar belakang.

"Taman Doa Kasih Mulia Sejati ini tidak hanya untuk umat Katolik, tetapi bisa juga dimanfaatkan siapa saja yang ingin berkontemplasi dan berdoa sesuai keyakinannya," kata Pramono di Rawa Buaya, Jakarta Barat, Sabtu.

Taman ini berdiri di lahan yayasan seluas satu hektare (ha) dan memiliki area khusus kontemplasi seluas 5.000 meter persegi (m2). Taman juga dilengkapi fasilitas sosial seperti panti asuhan dan kegiatan yayasan.

"Kalau itu bisa dilakukan, saya yakin akan memberikan warna bahwa Jakarta adalah tempat yang aman, nyaman dan terbuka bagi semua," ujar Pramono.

Pramono juga menyoroti pentingnya Taman Doa Kasih Mulia Sejati sebagai simbol pluralisme di Jakarta. Apalagi, sejak awal menjabat, Pramono berkomitmen menjadi gubernur bagi semua golongan dan agama tanpa diskriminasi.

"Dalam satu hari saya bisa hadir di kegiatan agama Islam, Hindu, Buddha, Katolik, bahkan komunitas lain. Inilah kekuatan utama Jakarta, kebersamaan dalam keberagaman," tegas Pramono.

Baca juga: Bantuan Operasional Tempat Ibadah terus berlanjut

Pramono menilai Taman Doa Kasih Mulia Sejati berpotensi berkembang menjadi destinasi wisata religi, seperti Puhsarang di Kediri (Jawa Timur) yang dikenal sebagai pusat ziarah umat Katolik dan telah bertahan lebih dari 30 tahun.

"Mudah-mudahan tempat ini juga bisa bertahan lama, menjadi pusat doa sekaligus wisata religi di Jakarta Barat," ujar Pramono.

Pramono juga mengapresiasi upaya yayasan dan masyarakat yang telah menghadirkan ruang spiritual di Jakarta Barat yang padat.

Pramono sempat menyelipkan kisah tentang keterlibatannya meresmikan sejumlah rumah ibadah Katolik dalam beberapa pekan terakhir.

Pekan lalu dia meresmikan Gereja Kalvari Paroki Lubang Buaya, Jakarta Timur, yang selama bertahun-tahun terhambat banjir.

Baca juga: Gubernur Pramono resmikan Gereja Katolik Paroki Lubang Buaya

Bahkan, Pramono meminta wali kota setempat untuk melakukan pengerukan sungai agar kawasan gereja lebih aman.

"Alhamdulillah, kemarin sungainya sudah dikeruk. Ini bentuk perhatian pemerintah agar tempat ibadah bisa berfungsi dengan baik," katanya.

Selain itu, Pramono juga menyinggung kedekatannya dengan komunitas Katolik sejak masa kecil. Umat Katolik dikenal memiliki sifat menerima keadaan sehingga meski menghadapi kendala pembangunan gereja selama puluhan tahun tetap bersabar.

Pramono menekankan perlunya dukungan pemerintah agar umat beragama mendapatkan fasilitas yang layak.

Pramono berharap Taman Doa Kasih Mulia Sejati dapat menjadi sumber kedamaian, penguat iman, sekaligus simbol persaudaraan lintas agama.

"Semoga tempat ini memberikan berkat bagi semua yang datang. Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, saya nyatakan Taman Doa Kasih Mulia Sejati resmi dibuka," katanya.

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |