Palangka Raya (ANTARA) - General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) Ahmad Syauki mengatakan pihaknya memfokuskan pemeliharaan 140 titik jaringan listrik di wilayah Kalselteng menjelang Idul Adha 1446 Hijriah.
"Pemeliharaan gabungan ini melibatkan sebanyak 48 personel Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) seluruh Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) se-Kalselteng dan berhasil menyelesaikan 140 titik pekerjaan tanpa kendala," katanya saat dikonfirmasi di Palangka Raya, Selasa.
Dia mengungkapkan bahwa kegiatan pemeliharaan ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam menjaga keandalan listrik khususnya menjelang hari besar keagamaan seperti Idul Adha.
“PLN berkomitmen menyediakan listrik yang andal untuk masyarakat, terutama pada momentum penting seperti hari raya. Oleh karena itu, kami melakukan perbaikan dan pemeliharaan secara preventif dan semaksimal mungkin tanpa mengganggu pelanggan,” katanya.
Ia menjelaskan, metode PDKB memungkinkan petugas melakukan pekerjaan pemeliharaan tanpa perlu memadamkan aliran listrik, sehingga pelayanan publik tetap berjalan normal.
Baca juga: PLN Kalselteng sambung listrik gratis untuk puluhan fasilitas umum
Ahmad Syauki menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang terlibat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh tim PDKB yang telah bekerja keras menyelesaikan seluruh pekerjaan dalam kegiatan HarGab di Pangkalan Bun. Ini adalah bentuk nyata komitmen PLN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan dengan pekerjaan yang tidak berdampak padam,” ujarnya.
Keberhasilan HarGab ini menegaskan kesiapan PLN UID Kalselteng dalam menyambut Hari Raya Idul Adha, sekaligus menjawab kebutuhan pelanggan akan listrik yang andal, khususnya untuk layanan vital seperti rumah sakit, kantor pemerintahan, dan fasilitas umum lainnya.
Dengan langkah strategis seperti pemeliharaan tanpa padam, PLN terus memperkuat transformasi layanan kelistrikan.
Baca juga: PLN Kalselteng catat 3.212 desa teraliri listrik selama lima tahun
"Ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk menjadikan keandalan listrik sebagai fondasi utama pelayanan pelanggan di seluruh wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah," katanya.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Imanuddin Pangkalan Bun Fachruddin mengapresiasi upaya PLN UID Kalselteng dalam menjaga pasokan listrik tetap andal melalui kegiatan pemeliharaan jaringan tanpa padam.
“Kami bersyukur kegiatan pemeliharaan jaringan listrik ini dilakukan tanpa menyebabkan pemadaman, sehingga pasien tetap bisa terlayani dengan maksimal,” katanya.
Fachruddin menambahkan, keandalan listrik dari PLN sangat krusial bagi rumah sakit, mengingat operasional berbagai peralatan medis seperti ventilator, monitor pasien, dan peralatan bedah sangat bergantung pada pasokan listrik yang stabil.
Baca juga: PLN Kalselteng hadirkan SPKLU pertama di perumahan
“Seperti kita ketahui, listrik memiliki peran yang sangat penting bagi rumah sakit, terutama untuk peralatan penunjang medis dan penanganan kondisi gawat darurat saat operasi. Kami merasa tenang karena PLN selalu siap mendukung,” katanya.
Pewarta: Rendhik Andika
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025