Pemprov Sultra bangun 142 sumur bor atasi krisis air bersih

3 weeks ago 16

Kendari (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) membangun 142 sumur bor di berbagai daerah di Bumi Anoa untuk mengatasi krisis air bersih di wilayah tersebut.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Sultra La Ode Muhammad Nurjaya saat ditemui di Kendari, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya telah menyelesaikan pembangunan sebanyak 142 unit sumur bor di 10 kabupaten dan kota se-Sultra pada tahun 2025.

"Program ini merupakan langkah konkret Gubernur Andi Sumangerukka untuk mengatasi masalah kekurangan air bersih yang sering melanda daerah," kata Muhammad Nurjaya.

Dia menyebutkan bahwa seluruh unit sumur bor tersebut kini telah digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat.

"Seluruh unit sumur sudah dapat digunakan karena seluruh proses pengerjaannya telah selesai," ujarnya.

Muhammad Nurjaya mengungkapkan bahwa pembangunan 142 sumur bor tersebut telah disebar di berbagai wilayah berdasarkan tingkat urgensi kebutuhan air bersih.

Baca juga: Pemprov Sulsel siap bantu sumur bor petani di Enrekang

Adapun beberapa daerah yang mendapatkan bantuan sumur bor untuk mengatasi krisis air bersih tersebut, antara lain Kabupaten Buton sebanyak enam unit, Buton Tengah enam unit, Wakatobi tiga unit, Konawe Selatan tujuh unit, Kolaka Utara dua unit, Kolaka Timur enam unit, Muna 35 unit, Muna Barat 21 unit, Kota Baubau 12 unit, dan Kota Kendari sebanyak 44 unit.

"Setiap sumur bor yang dibangun diperuntukkan bagi enam kepala keluarga (KK). Kapasitas ini dinilai telah disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan dasar air sehari-hari," ujarnya.

Muhammad Nurjaya mengatakan bahwa keberadaan sumur bor ini diharapkan dapat membantu warga yang selama ini mengalami kesulitan mengakses air bersih.

"Fasilitas sumur bor ini akan memperbaiki kualitas hidup masyarakat, terutama di daerah yang jauh dari sumber air layak konsumsi," katanya.

Ia menambahkan bahwa Pemprov Sultra mengimbau masyarakat untuk turut serta menjaga dan merawat sumur bor yang telah dibangun.

Baca juga: Pj Gubernur Sulsel instruksikan percepat pembangunan sumur bor

"Dengan pemeliharaan yang baik, fasilitas ini dapat bertahan lama dan terus memberi manfaat bagi warga tanpa harus menunggu perbaikan atau pembangunan ulang,” ujar Muhammad Nurjaya.

Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |