Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, menghadirkan layanan publik Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara langsung di lapangan sebagai upaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Melalui kegiatan ini kami hadirkan pelayanan langsung lebih dekat dengan masyarakat," ujar Wali Kota Madiun Maidi, di Madiun, Selasa.
Menurut dia, program "ngantor" dan layanan publik di lapangan tersebut merupakan bagian dari 100 hari kerja pertama menjabat kepala daerah. Program itu diawali di Lapangan Kanigoro, Kecamatan Kartoharjo. Kegiatan itu nanti akan berpindah ke Kecamatan Manguharjo serta Kecamatan Taman, dengan setiap kelurahan mendapatkan giliran.
"Kegiatan ini akan dilakukan bergiliran di tiga kecamatan. Setiap kecamatan mendapatkan jatah waktu sepekan. Wali kota juga akan berdialog dengan masyarakat," katanya.
Baca juga: Pemkot Madiun resmikan tiga proyek strategis untuk masyarakat
Berbagai OPD hadir selama tujuh hari mulai Senin (3/3), dengan layanan lengkap untuk memudahkan warga dalam mengurus administrasi dan mendapatkan informasi penting, di antaranya Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) melayani pembuatan KTP dan KK.
Hadir pula Dinas Kesehatan (Dinkes) menyediakan kegiatan cek kesehatan gratis (CKG) dan Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, dan UKM (Disnaker KUKM) memberikan informasi lowongan kerja serta pelatihan usaha.
Tak hanya itu, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) membantu akses informasi digital, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) menawarkan layanan pemeriksaan kesehatan hewan, dan Dinas Pendidikan (Disdik) menyediakan informasi beasiswa.
Selain itu, Dinas Sosial membuka pendaftaran bantuan sosial, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) menampung pengaduan soal infrastruktur, serta Dinas Perhubungan memberikan edukasi keselamatan lalu lintas.
Baca juga: Pemkot Madiun sediakan Rp2 miliar untuk bangun tahap awal Gedung MPP
Masyarakat juga dapat melaporkan masalah kebersihan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH), mengikuti pasar murah dari Dinas Perdagangan (Disdag), serta mendapatkan informasi pariwisata dan olahraga di Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora).
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) mempermudah perizinan usaha, Satpol PP menjaga ketertiban, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) memberikan edukasi pencegahan kebakaran, serta masih banyak OPD lain yang membuka layanan di tempat.
Adapun, kantor lapangan itu beroperasi hingga malam, sampai pukul 23.00 WIB, agar semua urusan bisa diselesaikan dalam satu hari.
Wali Kota Madiun Maidi mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan program itu sebaik-baiknya.
Baca juga: Pemkot Madiun buka layanan jemput bola perizinan pedagang Pasar Besar
"Silakan datang, manfaatkan layanan yang ada, sampaikan aspirasi dan mari bersama-sama membangun Kota Madiun yang lebih baik," katanya.
Pewarta: Louis Rika Stevani
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025
