Pemkab Ponorogo tutup pasar hewan cegah penyebaran PMK

4 weeks ago 8
Penutupan mencakup aktivitas perdagangan hewan ternak seperti sapi, domba, kerbau, dan babi

Ponorogo, Jawa Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur resmi menutup operasional pasar hewan di Kecamatan Jetis selama 14 hari, mulai 8 hingga 21 Januari 2025, sebagai langkah mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) yang semakin meluas.

Keputusan ini tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro (Disperdagkum) Ponorogo, Rabu (8/1).

Baca juga: Pemkab Kediri lakukan penutupan pasar hewan mitigasi penyebaran PMK

Penutupan mencakup aktivitas perdagangan hewan ternak seperti sapi, domba, kerbau, dan babi.

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyatakan penutupan ini dilakukan setelah mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk masukan dari Ketua DPRD Kabupaten Ponorogo.

"Kami baru mengambil keputusan setelah melakukan kajian mendalam, mengingat ini juga menyangkut perekonomian masyarakat. Namun, dengan meluasnya wabah PMK, akhirnya kami sepakat menutup pasar sementara," ujar Sugiri.

Lebih lanjut, Sugiri menginstruksikan Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan (Dipertahankan) untuk segera mengalokasikan stok vaksin PMK.

Baca juga: 195 ternak di Padang Pariaman terjangkit PMK sejak Desember 2024

"Saya sudah meminta agar vaksin PMK yang tersedia segera dibeli. Tidak bisa dibiarkan lebih lama lagi," tegasnya.

Sementara itu, terkait rencana penyekatan di perbatasan wilayah, Bupati mengaku masih perlu melakukan kajian teknis lebih lanjut.

Hal tersebut memerlukan koordinasi dengan pihak kepolisian, TNI, dan BPBD.

“Penyekatan ini bersifat teknis dan melibatkan banyak pihak. Kami tidak bisa melakukannya sendiri tanpa dukungan instansi terkait,” jelasnya.

Langkah penutupan pasar hewan ini diharapkan mampu menekan laju penyebaran PMK di wilayah Ponorogo.

Baca juga: Cegah kebocoran, Bea Cukai perkuat pengawasan daerah pabean

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |