Jakarta (ANTARA) - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat kapasitas terpasang pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atap per Juli 2025 telah mencapai 538 MWp tersebar di 10.882 pelanggan PLN.
Direktur Aneka Energi Baru dan Terbarukan Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Andriah Feby Misna mengatakan pemerintah menargetkan kapasitas PLTS atap bisa mencapai 1 GW pada akhir tahun ini.
“Harapan kami pada tahun ini untuk PLTS atap ini bisa mencapai 1 GW untuk PLTS atap sendiri, di luar PLTS lain,” ujar Feby dalam media briefing di Jakarta, Selasa.
Secara total, target kapasitas PLTS atap hingga tahun 2028 adalah 2 GW. Target ini tersebar di berbagai wilayah: Jawa, Madura, Bali (Jamali) sebesar 1.850 MW, Kalimantan 104 MW, Sumatera 95 MW, Sulawesi 17 MW, dan Maluku, Papua, Nusa Tenggara (Mapana) 7 MW
Selain PLTS atap, pemerintah juga telah menetapkan target untuk PLTS skala besar. Hingga tahun 2034, target kapasitas total PLTS terapung dan PLTS darat mencapai 17 GW.
Feby juga memaparkan potensi besar PLTS terapung yang mencapai 89,37 GW di 293 lokasi. Potensi ini mencakup 14,7 GW di 257 bendungan Kementerian PUPR dan 74,67 GW di 36 danau.
Feby menyebut saat ini beberapa proyek PLTS skala besar telah menunjukkan progres signifikan. Proyek-proyek seperti PLTS Terapung Saguling, Singkarak, dan Karangkates berada di tahap pra-konstruksi dengan total kapasitas 210 MW.
Sementara itu, PLTS Terapung Cirata di Jawa Barat telah beroperasi dengan kapasitas 145 MW.
Selain proyek-proyek skala besar, pemerintah juga mendorong pengembangan energi surya melalui program dedieselisasi, yang merupakan program untuk mengganti penggunaan pembangkit listrik berbahan bakar diesel dengan pembangkit listrik yang menggunakan sumber energi terbarukan, seperti PLTS.
Pemerintah juga akan memanfaatkan dana APBN serta dana alokasi khusus untuk wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) untuk memastikan penyediaan energi bersih dan terbarukan di desa-desa terpencil.
Baca juga: Pertamina siap membangun PLTS atap terbesar di Kilang Balikpapan
Baca juga: Bali andalkan PLTS Atap antisipasi cadangan listrik kurang
Baca juga: LamiPak Indonesia gandeng SUN Energy terapkan PLTS atap di pabrik
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.