Jakarta (ANTARA) - Harga bahan bakar minyak (BBM) di empat stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) utama, yaitu Pertamina, Vivo, BP, dan Shell, tercatat stabil pada awal pekan ketiga bulan Februari.
Dikutip dari laman resmi Pertamina di Jakarta, Senin, harga BBM di SPBU Pertamina tidak mengalami perubahan sejak 1 Februari 2025.
Rincian harga BBM SPBU Pertamina di provinsi dengan pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen, termasuk Jakarta, sebagai berikut:
Pertalite: Rp10.000 per liter;
Pertamax: Rp12.900 per liter;
Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter;
Pertamax Green 95: Rp13.700 per liter;
Dexlite: Rp14.600 per liter; dan
Pertamina Dex: Rp14.800 per liter.
Kemudian, harga BBM di SPBU Shell juga tak mengalami perubahan sejak 1 Februari 2025. Adapun rincian harga BBM di SPBU Shell sebagaimana yang dikutip dari laman resmi SPBU Shell adalah sebagai berikut:
Shell Super: Rp13.350 per liter;
Shell V-Power: Rp13.940 per liter;
Shell V-Power Diesel: Rp15.030 per liter; dan
Shell V-Power Nitro+: Rp14.110 per liter.
Baca juga: Daftar harga BBM di pertengahan Februari, ada yang turun
Baca juga: Kendaraan listrik solusi atasi polusi dan ketergantungan Impor BBM
Baca juga: Pertamina produksi 14,5 juta barel BBM ramah lingkungan untuk kapal
Selanjutnya, harga BBM di SPBU BP tidak mengalami perubahan sejak 9 Februari 2025.
Sebagaimana yang dikutip dari laman resmi BP Indonesia di Jakarta, Jumat (14/2), pada 9 Februari, harga BP 92 sempat turun Rp150 per liter, dari yang sebelumnya Rp13.350 per liter menjadi Rp13.200 per liternya.
Berikut ini adalah rincian harga BBM di SPBU BP:
BP 92: Rp13.200 per liter;
BP Ultimate: Rp13.940 per liter; serta
BP Diesel Ultimate: Rp15.030 per liter.
Harga BBM di SPBU Vivo juga tercatat stabil sejak 1 Februari 2025. Dikutip dari akun resmi SPBU Vivo, rincian harga BBM di SPBU Vivo untuk pembelian per liter yang berlaku sejak 1 Februari 2025 adalah sebagai berikut:
Revvo 90: Rp13.260 per liter;
Revvo 92: Rp13.350 per liter;
Revvo 95: Rp13.940 per liter; dan
Diesel Primus Plus: Rp15.030 per liter.
Baca juga: IESR: BBM rendah sulfur dukung kualitas udara lebih baik
Baca juga: Pertamina produksi 14,5 juta barel BBM ramah lingkungan untuk kapal
Baca juga: BPH Migas sebut penggunaan QR code untuk BBM subsidi cukup efektif
Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Indra Arief Pribadi
Copyright © ANTARA 2025