Paulo Fonseca akui tidak berniat terlibat konfrontasi dengan wasit

1 week ago 5
Saya merasa hukuman yang diambil kemarin tidak adil

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Lyon Paulo Fonseca akhirnya buka suara soal skorsing sembilan bulan akibat tindakan konfrontasi dengan wasit Ligue 1 Benoit Millot.

Pelatih asal Portugal itu menegaskan tidak berniat untuk terkena konfrontasi agresif terhadap Benoit.

"Saya merasa hukuman yang diambil kemarin tidak adil. Saya ingin jelaskan bahwa saya tidak pernah menyentuh wasit dan saya tidak pernah berniat agresif kepadanya," ujar Fonseca kepada Canal+ pada Jumat.

Baca juga: Pelatih Lyon Paulo Fonseca kena sanksi sembilan bulan tak dampingi tim

"Yang terpenting untuk saya adalah dukungan dari klub dan juga tim yang luar biasa ini. Kami harus tetap tenang untuk laga penting malam ini."

Pelatih asal Portugal itu terlibat konfrontasi dengan wasit dalam pertandingan melawan Brest pada 2 Maret, yang dimenangi Lyon dengan skor 2-1.

Fonseca saat itu ngamuk karena merasa keputusan Millott merugikan timnya dan sampai membuat kapten tim Corentin Tolisso sampai harus menariknya keluar.

Baca juga: Lyon dan Rangers amankan kemenangan pada leg pertama babak 16 besar

Dia kemudian meminta maaf atas kemarahannya, yang berakhir ketika para pemain Lyon mendorongnya menjauh dari wasit.

Meski begitu, Liga Sepak Bola Profesional Prancis (LFP) tetap menghukum pelatih berusia 52 tahun itu untuk tidak mendampingi anak asuhannya berlaga selama sembilan bulan.

Untungnya skorsing itu tidak berpengaruh pada performa Lyon yang menang 3-1 di kandang FC Steaua Bucharest di leg pertama babak 16 Besar Liga Europa 2024/25, Jumat (7/3) dini hari WIB.

Lyon selanjutnya akan menjalani laga tandang melawan Nice dalam lanjutan pekan ke-25 Liga 1 pada Senin (10/3).

Baca juga: PSG lanjutkan catatan nirkalah musim ini selepas atasi Lyon

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |