Jakarta (ANTARA) - Parkir liar sepeda motor mahasiswa kembali memenuhi area trotoar di samping Universitas Trisaksi, Jalan Kyai Tapa, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin sore.
Meskipun telah dipasangi spanduk 'Motor Dilarang Parkir di Trotoar', sepeda motor mahasiswa tetap bertebaran di badan trotoar.
Seorang pejalan kaki bernama Pandi (30) mengaku risih dengan keberadaan parkir sepeda motor tersebut.
Baca juga: Parkir liar di trotoar Jalan Kyai Tapa Jakbar perlu solusi permanen
"Terganggu karena parkirnya sampai ke tengah trotoar. Jadi, cukup kesulitan buat pejalan kaki," ujarnya kepada wartawan, Senin.
Pandi mengaku ada di lokasi ketika ban puluhan sepeda motor mahasiswa dikempiskan oleh petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat.
"Minggu lalu itu kan ada operasi pentil, saya lihat itu. Sudah sering memang, tapi enggak mempan. Sampai ada spanduk begini juga masih tetap parkir liar," ujar Pandi.
Pantauan ANTARA di lokasi pada pukul 15.30 WIB, sepeda motor mahasiswa diparkir dan memakan sebagian besar badan trotoar.
Tepat di antara pohon di pinggir trotoar, spanduk 'Motor Dilarang Parkir di Trotoar', namun tulisan itu hampir tak terlihat dari arah jalan lantaran tertutup sepeda motor yang berjejer.
Baca juga: Parkir liar di trotoar Kyai Tapa kian meresahkan pejalan kaki
Selain sepeda motor mahasiswa, para ojek online yang menunggu pesanan juga berjejer di depan salah satu hotel di Jalan Kyai Tapa.
Sebelumnya, pihak Universitas Trisakti buka suara terkait parkiran liar sepeda motor mahasiwa di trotoar Jalan Kyai Tapa, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Kepala Suku Bagian (Kasub) II Otorita Keamanan Universitas Trisakti, Sari Wulan mengaku bahwa kebiasaan mahasiswa itu terjadi karena dua hal utama.
"Pertama, mereka tidak punya atau membawa KTM (Kartu Tanda Mahasiswa). Kedua, posisinya mendadak. Kayak dia ada ujian, jadi harus parkir sini," kata Sari kepada wartawan di lokasi, Selasa (24/6).
Baca juga: Parkir liar, ban 80 motor mahasiswa Trisaksi dikempiskan
Sari pun menegaskan bahwa lingkungan kampus memiliki lahan parkir yang memadai bagi mahasiswa.
"Sebenarnya untuk secara fasilitas, kita udah sediakan parkiran. Parkiran motor kita udah banyak. Ada di sisi kiri, ada di sisi kanan," kata Sari.
Sari pun mengaku bahwa pihak kampus telah memberikan imbauan kepada mahasiswa terkait parkiran liar di trotoar tersebut.
Baca juga: Ini respons Trisakti soal parkiran liar mahasiswa di trotoar Kyai Tapa
Namun demikian, Sari menuturkan bahwa pihaknya tidak bisa memberikan sanksi karena trotoar sudah berada di luar kampus.
"Kalau kampus, tidak ada (memberikan sanksi). Karena kan ini parkiran luar kampus. Jadi, dianggap ini adalah parkiran liar. Tapi sebenarnya kita udah ada fasilitas di dalam. Kita hanya bisa mengimbau, tidak bisa motor ditarik, kita tidak bisa," imbuh Sari.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
