Perth (ANTARA) - Pameran yang tengah berlangsung di Western Australian Museum Boola Bardip tentang Prajurit Terakota China yang terkenal di dunia akan memperdalam pemahaman warga Australia terhadap kebudayaan China, seperti diungkapkan CEO museum itu, Alec Coles.
Bertajuk "Prajurit Terakota: Warisan Kaisar Pertama" (Terracotta Warriors: Legacy of the First Emperor), pameran ini secara resmi dibuka untuk umum pada Sabtu (28/6) di Western Australian Museum Boola Bardip.
Pameran ini difoto selama pratinjau media pameran "Terracotta Warriors: Legacy of the First Emperor" di Museum Australia Barat Boola Bardip di Perth, Australia, 25 Juni 2025. ANTARA/Xinhua/Zhou Dan Saya harap pameran ini dapat membantu banyak warga Australia, khususnya Australia Barat, untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai sejarah dan kebudayaan China, kata Coles kepada Xinhua dalam sebuah wawancara terbaru. Coles, yang telah menjabat sebagai CEO museum tersebut sejak 2010, pertama kali menggagas ide untuk pameran itu pada 2016. Proyek tersebut terwujud setelah berkolaborasi selama bertahun-tahun dengan para mitranya di Provinsi Shaanxi, China.
Pameran itu, yang akan berlangsung selama delapan bulan, menampilkan lebih dari 100 artefak China kuno, yang banyak di antaranya baru pertama kali dipamerkan di luar negeri.
.Pameran ini difoto selama pratinjau media pameran "Terracotta Warriors: Legacy of the First Emperor" di Museum Australia Barat Boola Bardip di Perth, Australia, 25 Juni 2025. ANTARA/Xinhua/Zhou Dan Coles, yang telah menjabat sebagai CEO museum tersebut sejak 2010, pertama kali menggagas ide untuk pameran itu pada 2016. Proyek tersebut terwujud setelah berkolaborasi selama bertahun-tahun dengan para mitranya di Provinsi Shaanxi, China.
Coles menyebut bahwa teknologi digital multimedia melengkapi pengalaman tersebut untuk memperkaya kisah Prajurit Terakota dan memamerkan skala serta seni mereka yang luar biasa
Sebagai pameran museum terbesar di Australia Barat dalam beberapa tahun terakhir, pameran ini diperkirakan akan menarik sekitar 180.000 pengunjung.
Pameran ini difoto selama pratinjau media pameran "Terracotta Warriors: Legacy of the First Emperor" di Museum Australia Barat Boola Bardip di Perth, Australia, 25 Juni 2025. ANTARA/Xinhua/Zhou Dan Coles menyebut bahwa teknologi digital multimedia melengkapi pengalaman tersebut untuk memperkaya kisah Prajurit Terakota dan memamerkan skala serta seni mereka yang luar biasa
"Ini akan menjadi daya tarik wisata utama, yang sangat bagus untuk ekonomi pariwisata," ujarnya.
Ke depannya, Coles menekankan bahwa dia berharap pameran ini menandai awal dari kemitraan jangka panjang, dan pertukaran budaya seperti ini berperan penting dalam hubungan internasional.
Penerjemah: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
