OKI kutuk Israel yang sengaja targetkan jurnalis di Gaza

5 hours ago 2

Ramallah (ANTARA) - Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengutuk aksi pasukan penjajah Israel yang menargetkan tenda jurnalis di Kota Khan Yunis di Jalur Gaza selatan yang menewaskan seorang jurnalis dan melukai sejumlah lainnya.

Melalui pernyataannya, OKI mengecam tindakan penargetan tersebut, menganggapnya sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap kebebasan pers dan media.

OKI juga menilai bahwa tindakan tersebut sekaligus perpanjangan kebijakan pendudukan Israel yang bertujuan untuk merampas kebenaran, suara, menutupi kejahatan Zionis dan menghalangi mereka untuk mencapai opini publik internasional.

Menurut OKI, otoritas penjajah Israel bertanggung jawab penuh atas kematian lebih dari 210 jurnalis dan profesional media sejak awal kejahatan genosida Israel di Jalur Gaza.

OKI kembali menegaskan seruannya kepada Mahkamah Pidana Internasional (ICC) agar menyelesaikan penyelidikan semua kejahatan Zionis Israel, kekuatan pendudukan, terhadap warga sipil, termasuk jurnalis dan profesional media yang menjadi target pembunuhan yang disengaja, penangkapan sewenang-wenang serta serangan fisik sehubungan dengan tugas jurnalistik mereka.

OKI juga mendesak lembaga-lembaga internasional terkait, terutama UNESCO, agar mengambil semua langkah untuk memastikan penuntutan terhadap para pelaku kejahatan.

Lembaga internasional juga diminta untuk memberikan perlindungan bagi kebebasan pers dan keselamatan jurnalis yang bertugas di wilayah-wilayah Palestina yang diduduki, berdasarkan hukum humaniter internasional serta perjanjian internasional yang relevan.

Sumber: WAFA-OANA

Baca juga: OKI serukan penyelidikan terkait pembunuhan pekerja kemanusiaan Gaza

Baca juga: Menlu RI usulkan tiga langkah respons situasi di Palestina kepada OKI

​​​​​​​

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |