Jakarta (ANTARA) - Kehadiran Ngoerah Sun Wellness and Aesthetic Center (NSWAC) di Denpasar, Bali sebagai layanan kesehatan berkelas dunia menuai respons publik yang sangat menggembirakan, kata pejabat setempat.
"Kami bersyukur, karena rupa-rupanya minat dari masyarakat pengguna jasa layanan ini dari bulan ke bulan terus meningkat. Ini terlihat dari kunjungan pasien dan tentunya pasti terkait juga dengan pendapatan," kata Direktur Utama RSUP Prof. dr. I.G.N.G Ngoerah Kota Denpasar, dr. I Wayan Sudana melalui Sekretariat Presiden di Jakarta, Rabu.
NSWAC merupakan salah satu unit layanan modern di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. dr. I.G.N.G Ngoerah Kota Denpasar.
Dikatakan I Wayan Sudana, kehadiran fasilitas ini menandai langkah nyata pemerintah dalam mendorong layanan kesehatan berkualitas internasional yang dapat diakses masyarakat dalam negeri.
NSWAC telah beroperasi sejak Januari 2025 secara terbatas, dan mulai menerima pasien dari dalam maupun luar negeri pada Februari 2025.
Ia berharap kehadiran NSWAC dapat menekan keinginan masyarakat Indonesia melakukan perjalanan ke luar negeri untuk mendapatkan layanan serupa.
“Harapan kita ke depan, di Indonesia itu khususnya di Bali itu sudah ada sekarang. Karena standarnya sama dengan Korea Selatan. Jadi masyarakat yang membutuhkan layanan seperti itu cukup di Indonesia, cukup di Bali. Tidak perlu ke luar lagi,” katanya.
Salah satu pengunjung, Tari, yang menjalani perawatan wajah, mengapresiasi sarana dan pelayanan NSWAC.
“Kalau fasilitasnya sih canggih, cukup lengkap juga. Terus gedungnya nyaman, kayak hotel bintang 5. Jadi sudah oke, pelayanannya juga ramah-ramah,” ujarnya.
NSWAC sebelumnya diresmikan Presiden Prabowo Subianto, untuk menghadirkan layanan kesehatan kelas dunia, sekaligus menekan pengeluaran devisa layanan medis WNI ke luar negeri.
Turut hadir mendampingi Presiden, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin beserta jajaran dan pejabat daerah terkait.
Baca juga: Prabowo sebut NSWAC bukti kesiapan RI saingi layanan kesehatan dunia
Baca juga: Presiden Prabowo: NSWAC Bali bisa tekan devisa medis ke luar negeri
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.