Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di X menampilkan foto hewan panjang meliuk yang diklaim sebagai bangkai ular yang berada tepat di atas makanan.
Dalam unggahan tersebut, dinarasikan makan bergizi gratis atau MBH terkontaminasi oleh ular yang menyebabkan ratusan siswa sakit.
Judul dalam tautan berita tidak disebutkan lokasi kejadian ratusan siswa sekolah mana yang sakit usai menyantap MBG terkontaminasi ular. Sehingga, beberapa warganet mengira kejadian tersebut terjadi di Indonesia.
Dilansir dari laman Kementerian Sekretariat Negara (Setneg), program MBG merupakan program yang diinisiasi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto merupakan langkah strategis dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dengan memastikan pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat dengan baik dan berkualitas.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Waduh! Ratusan Siswa Sekolah Sakit Setelah Menyantap MBG Terkontaminasi Bangkai Ular
Kira2 negara luar masih ingin mo mencontoh program MBG ini gak yaa????”
Namun, benarkah ratusan siswa sakit usai MBG terkontaminasi bangkai ular di Indonesia?

Penjelasan:
Berdasarkan penelusuran ANTARA, berita dalam laman tersebut memberitakan kejadian MBG di Mokama, Bihar, India, yang menyebabkan ratusan anak mengalami sakit setelah mengonsumsi makan siang gratis yang terkontaminasi bangkai ular.
ANTARA menemukan gambar serupa dalam media India berjudul “Hindistan'da okul yemeinden ylan kalnts çkt” yang diunggah pada 2 Mei 2025. Dalam berita tersebut menjelaskan kejadian makanan siswa di sekolah menengah terkontaminasi bangkai ular.
Dilansir dari laman Setneg, secara global program makan bergizi gratis sejatinya telah menjadi kebijakan strategis di berbagai negara dalam kaitannya dengan upaya peningkatan kualitas SDM meskipun dengan penamaan yang berbeda-beda. Berdasarkan data dari World Food Programme (WFP) 2022, rata-rata negara di seluruh kawasan dunia mempunyai program makan bergizi gratis.
Hal ini tercatat dalam laporan The State of School Feeding Worldwide 2022 dari World Food Programme (WFP) yang menyebutkan setidaknya 53 negara di kawasan Eropa dan Asia Tengah punya kebijakan makan bergizi gratis. Selanjutnya 44 negara di kawasan Afrika-Sub Sahara memiliki kebijakan serupa.
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025