Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno memastikan bahwa program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi para santri dan pelajar di Jawa Timur telah berjalan maksimal.
"Dalam beberapa hari ini kami di Jawa Timur untuk meninjau Cek Kesehatan Gratis bagi para santri dan anak-anak sekolah. (Berjalan) baik, baik semuanya," kata Pratikno seusai meninjau pelaksanaan CKG bagi pelajar yang diselenggarakan di Gedung Graha Cakrawala di Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Jawa Timur, Selasa.
Pratikno menyatakan berjalan maksimalnya CKG di Jawa Timur, salah satunya karena keterlibatan banyak pihak dalam menyukseskan program tersebut.
Dia mencontohkan, sepertinya hal di Kota Malang program CKG juga diselenggarakan oleh Universitas Negeri Malang dengan menyasar ratusan pelajar dari jenjang taman kanak-kanak, sekolah dasar (SD), hingga sekolah menengah pertama (SMP).
"Universitas Negeri Malang juga telah menyelenggarakan cek (kesehatan) gratis ini bagi anak-anak sekolah," ujarnya.
Baginya keterlibatan banyak pihak menjadi suatu hal penting dalam rangka menyukseskan berjalannya seluruh program pemerintah pusat.
Baca juga: Kemenko PMK: CKG mulai sasar anak-anak di sekolah hingga madrasah
Ia menambahkan CKG yang diselenggarakan dengan target sasaran pelajar dan santri menjadi bagian dari rangkaian acara jelang peringatan Hari Anak Nasional.
"Sebelum sampai ke puncak acara Hari Anak Nasional ada beberapa serial kegiatan yang dilakukan, peringatannya pada 23 Juli," ucapnya.
Pratikno pun mengapresiasi keterlibatan banyak pihak, termasuk jajaran rektorat Universitas Negeri Malang yang telah dalam membantu mengakselerasi pelaksanaan program tersebut.
"Terima kasih kepada Pak Rektor yang menyelenggarakan ini, terus juga ada seminar. Acaranya berjalan meriah menghadirkan para guru, mulai guru dan murid, serta tentu saja para pejabat daerah dan pengamat pendidikan," tuturnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Negeri Malang Prof Hariyono mengatakan pelaksanaan CKG ini merupakan cermin terbentuknya kampus ramah bagi anak.
"Kami mendukung, jadi bagaimana kampus kami ini menghadirkan keramahan bagi anak, sekaligus menciptakan relasi antara manusia di Universitas Negeri Malang," kata Prof Hariyono.
Dia berharap kolaborasi antara universitas dengan pemerintah pusat bisa terus diperkuat demi menciptakan generasi emas Indonesia.
"Kehadiran beliau-beliau menjadi energi positif bagi kami dan masyarakat di Malang untuk bersama-sama mengembangkan potensi anak," tuturnya.
Baca juga: Demi layani CKG, Nakes Puskemas Bupul di Merauke tempuh jarak 50 km
Pewarta: Ananto Pradana
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
