Banjarmasin (ANTARA) - Menteri Kehutanan RI Raja Juli Antoni memberikan penghargaan Wana Lestari kepada lima delegasi dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan (Dishut Kalsel) pada kegiatan Temu Karya Teladan Wana Lestari Tingkat Nasional 2025 di Jakarta, berlangsung pada 14-18 Agustus 2025.
Dishut Kalsel mengirimkan lima nominasi delegasi, yakni Heru Susanto (Kategori Penyuluh Kehutanan PNS), Hartanto (Kategori Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat), KTH Batu Kura (Kategori Kelompok Tani Hutan), Gapoktan Hutan Mutiara Sarang Tiung (Kategori Pemegang Persetujuan HKm), dan LPHD Tambak Sari Panji (Kategori Pemegang Persetujuan Hutan Desa).
“Penerima penghargaan adalah para teladan yang merupakan salah satu model Forestry Human Excellence dalam pembangunan kehutanan yang diharapkan terus berkiprah dan memberikan pengaruh positif bagi masyarakat sekitar,” kata Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BP2SDM) Kemenhut Indra Eksploitasia dalam keterangannya di Banjarmasin, Sabtu.
Dalam temu karya itu, Kementerian Kehutanan menegaskan adanya perubahan paradigma pengembangan SDM kehutanan dari supporting system menjadi core system.
Baca juga: Menhut ingatkan urgensi konservasi selamatkan flora-fauna dilindungi
Temu Karya Teladan Wana Lestari Tingkat Nasional 2025 dibuka oleh jajaran pejabat eselon II dan III Kementerian Kehutanan, sedangkan puncak kegiatan diisi dengan penyerahan penghargaan Wana Lestari Tingkat Nasional oleh Menteri Kehutanan.
Selama pelaksanaan Karya Teladan Wana Lestari Tingkat Nasional 2025, para teladan yang menerima penghargaan mengikuti serangkaian kegiatan, mulai dari pembukaan, sesi motivasi, sidang bersama MPR RI, peringatan detik-detik Proklamasi 17 Agustus di Istana Negara, kunjungan wisata, hingga puncak acara penyerahan penghargaan oleh Menteri Kehutanan.
Sementara itu, Kepala Dishut Kalsel Fathimatuzzahra menyampaikan rasa syukur atas keikutsertaan Provinsi Kalsel dalam ajang nasional ini.
Baca juga: Hari Masyarakat Adat, Menhut soroti capaian penetapan hutan adat
Baca juga: Jaga ekosistem, Menhut minta masyarakat mengantre kunjungi Pulau Padar
“Alhamdulillah setiap tahun insan penyuluhan dari Provinsi Kalsel selalu masuk nominasi sebagai yang terbaik di tingkat nasional. Semoga tahun berikutnya prestasi tersebut kembali diraih,” ujar Fathimatuzzahra.
Pewarta: Tumpal Andani Aritonang
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.