Menekraf apresiasi karya iklan beradaptasi dengan perkembangan zaman

4 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya mengungkapkan apresiasinya terhadap generasi saat ini yang bisa beradaptasi terhadap perkembangan zaman untuk membuat karya iklan yang berkualitas.

"Ya, saya rasa kalau kita lihat dari karya-karyanya kan teman-teman juga beradaptasi dengan baik, semakin kreatif, dan juga melihat tidak hanya kondisi Indonesia tetapi juga karya-karya di global, teknologi, digitalisasi juga adaptasinya juga kita apresiasi," kata Riefky saat ditemui media usai acara penghargaan Citra Pariwara 2025 di Jakarta, Jumat.

Riefky mengatakan semangat para insan industri periklanan masih menyala untuk membuat karya yang kreatif dan berharap industri periklanan Indonesia semakin berkembang di tengah dinamika dan tantangan yang ada di Indonesia.

Hal ini terbukti dengan banyaknya kontestan dari kalangan generasi muda yang berlomba-lomba memamerkan kreativitasnya di bidang periklanan dan menunjukkan kualitas sumber daya manusia pelaku kreatif di Indonesia tidak kalah dengan negara-negara lain.

"Karena tidak hanya yang di atas 40, 50 tahun, tetapi juga sekarang muncul tadi ada kategori BG (Baru Gede) dan Daun Muda, itu kan yang 20-an, 30-an. Dan saya rasa Indonesia tidak akan kalah dari sumber daya manusia kreatifitasnya," kata Riefky.

Riefky juga menyampaikan semester pertama tahun ini, investasi di subsektor ekonomi kreatif termasuk periklanan masuk dalam lima besar dengan investasi cukup tinggi.

Hal ini menjadi sorotan pemerintah untuk terus mendukung agar investasi, tenaga kerja, ekspor, dan kontribusinya terhadap PDB juga harus semakin baik.

Kemenekraf berkomitmen akan terus berkomunikasi dengan pegiat ekraf periklanan, para stakeholder, termasuk dengan Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) untuk memetakan apa saja dukungan dari pemerintah yang dibutuhkan industri agar periklanan Indonesia juga semakin berkembang.

"Dengan kolaborasi yang baik, juga dinaungi oleh P3I, kita harapkan ini juga bisa terus berkembang mengikuti sesuai dengan tantangan zaman," katanya.

Ketua P3I Pusat Adi .S 'Seseq' Noegroho mengatakan adanya Direktorat Periklanan di Kementerian Ekonomi Kreatif menjadi harapan baru bagi pegiat industri periklanan untuk mendapatkan dukungan lebih lanjut dalam memajukan periklanan Indonesia.

"Periklanan Indonesia tentunya akan lebih maju secara kualitas dan juga secara ekonomi kreatif memberikan kontribusi terhadap negara, keuangan negara, ekonomi negara," kata Seseq.

Dari acara ini diharapkan adanya kolaborasi dari semua pihak mulai dari swasta, asosiasi, pemerintah, hingga akademisi mendukung karya kreatif iklan di Indonesia agar hasilnya bisa mendunia.

Citra Pariwara 2025 mengusung tema "Million Hits Wonder", diselenggarakan oleh Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) Pusat ke 38 pada 11-12 Desember, memberikan penghargaan bergengsi kepada insan industri periklanan terbaik Indonesia.

Diantara kategori yang diumumkan pada malam puncak yakni Advertiser of the Year dimenangkan Netflix Service Indonesia, Craft House of the Year dimenangkan oleh Buat Apa Mudah Films, Media Agency of the Year kepada FCN (Future Creative Network) Media, dan penghargaan tertinggi Creative Agency of the Year diberikan kepada Dentsu Creative.

Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |