Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) RI Brian Yuliarto mengajak mahasiswa untuk memiliki karakter sebagaimana orang sukses dan memiliki kebiasaan membaca.
"Masa kuliah adalah golden time, manfaatkanlah sebaik mungkin. Di situlah adik-adik akan membangun jejaring, karakter, dan visi hidup," kata Mendiktisaintek dalam sesi Inspirational Talks pada kegiatan Tanoto Scholars Gathering 2025 di Pangkalan Kerinci, Riau, Kamis.
Ketajaman seseorang, katanya, bergantung pada sebanyak apa kemampuan yang dimiliki, dan kemampuan itu bertumpu pada ketajaman analisis.
Baca juga: Tanoto Foundation buat beasiswa TELADAN cetak generasi emas
Di hadapan 291 penerima beasiswa yang berasal dari 10 universitas berbeda, Mendiktisaintek meminta para mahasiswa untuk menumbuhkan budaya membaca sebagai fondasi kepemimpinan yang kuat.
Ia mengungkapkan terdapat setidaknya 12 karakter orang sukses yang menjadi bekal penting bagi mahasiswa untuk menghadapi tantangan masa depan.
"Keinginan kuat, keyakinan, sugesti diri, pengetahuan khusus, imajinasi, perencanaan terorganisasi, keputusan tegas, kerja keras, kekuatan kelompok, pikiran bawah sadar, otak sebagai pemancar dan penerima, dan memiliki the sixth sense dalam hal membangun intuisi baik dalam mengantisipasi kesempatan dan tantangan di bidang pendidikan, sains, dan teknologi," ujarnya.
Menteri Brian mengimbau mahasiswa untuk memiliki talenta yang bukan hanya cerdas secara akademik, tetapi mampu menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat.
Baca juga: Mahasiswa dari daerah 3T berpeluang ikuti program Tanoto Foundation
"Kita butuh orang-orang pintar, yang menghasilkan terobosan dan berdampak mengubah kualitas hidup masyarakat. Bukan sekadar kompeten, tapi juga relevan dan kontributif," ungkapnya.
Menteri Brian mengapresiasi Tanoto Foundation yang telah lama menjadi mitra strategis Kemdiktisaintek dalam menyiapkan generasi muda yang unggul.
Menurutnya, berbagai program beasiswa dari Tanoto Foundation tidak hanya memberikan dukungan pendidikan, tapi juga membina kepemimpinan, mendorong keterampilan nonteknis atau soft skills, serta memperkuat nilai integritas.
Dalam kesempatan yang sama, Anggota Dewan Penasihat Tanoto Foundation, Bernard Riedo menekankan kepemimpinan sejati lahir dari kemauan untuk terus belajar, dimana proses belajar yang paling bermakna adalah yang mendorong diri untuk memimpin diri sendiri, lalu memimpin orang lain untuk tujuan yang lebih besar.
"Kehadiran Pak Menteri memberikan wawasan, penyemangat dan sumber inspirasi bagi adik-adik mahasiswa untuk menjadi sosok yang memiliki ekosistem baik untuk berkembang, karena masa depan tidak ditulis untuk kita, tapi ditulis oleh kita," tutur Bernard Riedo.
Kolaborasi antara Kemdiktisaintek dan Tanoto Foundation meliputi penguatan literasi sains dan pengembangan ekosistem kampus yang inovatif dan inklusif.
Baca juga: Tanoto Foundation buka beasiswa sarjana magister
Baca juga: Tanoto Foundation Kucurkan Beasiswa Guru SD
Saat ini pendaftaran Program Beasiswa TELADAN kembali dibuka mulai 1 Juli hingga 7 September 2025.
Program ini ditujukan bagi mahasiswa semester pertama dari 10 perguruan tinggi mitra Tanoto Foundation, yaitu IPB University, Universitas Diponegoro, Universitas Gadjah Mada, Universitas Brawijaya, Universitas Indonesia, Universitas Sumatera Utara, Institut Teknologi Bandung, Universitas Hasanuddin, Universitas Mulawarman, dan Universitas Riau.
Informasi selanjutnya dapat diakses melalui http://bit.ly/JadiTELADAN2026
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.