KRC catat angka kunjungan capai 5.000 orang saat Sunset di Kebun

10 hours ago 4

Cianjur (ANTARA) - Pengelola Kebun Raya Cibodas (KRC) di Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, mencatat angka kunjungan saat digelar-nya Sunset di Kebun mencapai 5.000 orang selain menonton konser musik, pengunjung mendapat edukasi terkait berbagai ragam tanaman, konservasi dan lingkungan, Sabtu.

General Manajer Event PT Mitra Natura Raya (MNR) KRC , Abi Irawan di Cianjur Sabtu, mengatakan Sunset di Kebun merupakan kegiatan yang menggabungkan intimate music show with green, conservation, and culture movement menjadi salah satu pertunjukan musik yang paling ditunggu.

"Kegiatan yang digelar setiap tahun ini, banyak diminati wisatawan dari berbagai daerah mulai dari lokal Cianjur, Bandung, Sukabumi hingga Jabodetabek, tahun ini jumlahnya meningkat tahun 2024 sekitar 4.000 menjadi 5.000 pengunjung yang datang," katanya.

Sunset di Kebun merupakan salah satu program unggulan dari PT MNR selaku mitra Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam mengelola kebun raya, pertunjukan dengan perpaduan alam terbuka, musik harmonis dan keintiman antara musisi dengan penggemar.

Baca juga: Disbudpar Cianjur terapkan kembali sistem satu pintu wisata Cibodas

Sunset di Kebun 2025 menghadirkan beberapa artis papan atas seperti Tulus, Dere, Bernadya, Starrducc, dan Swellow, memiliki nilai dan daya tarik tersendiri karena mengusung tema intimate music show with green, conservation, and culture movement.

Penonton diajak pada suasana lebih dekat dengan musisi favorit-nya, nuansa lebih intim akan terasa, penonton lebih santai menikmati alunan musik yang lebih mendalam, bahkan sang musisi akan turut berbaur dengan penonton di sejuknya suasana petang kebun raya.

"Berbagai rangkaian kegiatan menarik yang sesuai dengan sub program dari Sunset di Kebun, dimana pengunjung atau penonton mendapat paket cinta, program interaktif yang mengajak mereka untuk saling bertukar pesan," katanya.

Pesan tersebut ungkap dia, berupa ucapan, ungkapan, atau perasaan yang ingin disampaikan satu sama lain, melalui cara mudah dan unik, setiap pesan akan dimoderasi agar tetap sopan, positif, dan menyenangkan untuk semua.

"Program ini membawa kita bernostalgia ke masa lalu, saat orang berkirim surat lewat kantor pos. Selain berbagi pesan, Paket Cinta juga menghidupkan kembali cerita dan sejarah kantor pos sebagai bagian dari budaya komunikasi yang penuh makna," katanya.

Ia menambahkan, untuk menarik minta wisatawan berlibur ke Kebun Raya Cibodas, terutama saat digelar-nya Sunset di Kebun tahun depan, berbagai program akan terus dikembangkan sehingga angka kunjungan terus meningkat.

Baca juga: Pengelola Kebun Raya Cibodas catat penurunan kunjungan 30 persen

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |