Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali dan Panglima Komando Armada Republik Indonesia (Pangkoarmada RI) Laksamana Madya TNI Denih Hendrata menggelar Tactical Floor Game (TFG) untuk persiapan penampilan parade KRI atau sailling pass dalam rangka HUT ke-80 TNI di Teluk Jakarta, Kamis (2/10).
Dalam siaran pers resmi Koarmada RI yang disiarkan Rabu, dijelaskan TFG itu digelar di GOR O.B. Syaaf, Mako Koarmada RI, Jakarta.
Dalam TFG itu, para jajaran pejabat TNI AL menyusun tata letak rentetan KRI dan alat utama sistem senjata (alutsista) yang akan tampil dalam sailing pass.
Pangkoarmada RI Laksamana Madya TNI Denih Hendrata saat dikonfirmasi Antara menjelaskan, TFG ini juga akan menentukan konsep penampilan para pasukan TNI AL dari mulai penembakan meriam, manuver terbang pasukan Puspenerbal hingga operasi pembebasan sandera oleh pasukan Komando Pasukan Katak (Kopaska).
"Dalam kesempatan tersebut, seluruh skenario dan rencana operasi dipaparkan secara detail untuk menguji kesiapan personel maupun alutsista TNI AL," jelas Denih.
TFG tersebut, lanjut Denih, telah menghasilkan susunan rencana yang matang dan siap diaplikasikan dalam perayaan HUT ke-80 TNI di teluk Jakarta nanti.
Dengan adanya TFG ini, Denih berharap seluruh pihak dapat mempersiapkan segala hal dengan matang demi memberikan sailling pass terbaik.
Untuk diketahui, tercatat ada 51 KRI dari berbagai tipe disiapkan untuk tampil dalam sailing pass di Teluk Jakarta dalam rangka perayaan HUT ke-80 TNI.
Tidak hanya KRI, ragam alutsista seperti kapal kecil hingga kapal selam milik TNI AL juga akan tampil dalam barisan parade KRI.
Baca juga: Koarmada RI jalin kerja sama pertahanan dengan militer Jepang
Baca juga: TNI AL kerahkan KRI untuk latihan manuver dengan kapal induk Inggris
Pewarta: Walda Marison
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.