Jakarta (ANTARA) - Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta meminta PT Pembangunan Jaya Ancol untuk meningkatkan keterbukaan informasi publik.
Ketua Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat di Jakarta Utara, Jumat, menekankan pentingnya keterbukaan informasi sebagai aspek fundamental dalam tata kelola perusahaan, terutama bagi perusahaan terbuka (Tbk) seperti Ancol.
"Sebagai BUMD yang sudah 'go public' dan menarik minat investasi, PT Pembangunan Jaya Ancol telah cukup transparan. Namun, dalam konteks keterbukaan informasi, masih perlu ditingkatkan lagi," ujar Harry saat melakukan kunjungan ke PT Pembangunan Jaya Ancol.
Meskipun Ancol masuk dalam kategori "tidak informatif" dalam e-Monev 2024, pihaknya tetap mengapresiasi partisipasi BUMD tersebut dan mendorong perbaikan agar ke depan bisa meraih predikat "informatif."
Baca juga: Badan publik informatif harus pasang spanduk "Zona Informatif"
Dia pun berharap Ancol dapat berkontribusi lebih dalam mendorong transparansi keterbukaan informasi. Ke depannya, arus keterbukaan tidak bisa dibendung sehingga poin-poin rekomendasi perlu segera ditindaklanjuti agar memenuhi standar keterbukaan informasi publik.
Harry juga menegaskan bahwa Gubernur Jakarta memiliki kesadaran akan pentingnya keterbukaan informasi. Hasil e-Monev ini pun akan dilaporkan ke DPRD DKI Jakarta.
"Kami berharap Ancol dapat memanfaatkan Program Coaching Clinic di Komisi Informasi DKI Jakarta untuk meningkatkan tata kelola keterbukaan informasi,” kata Harry.
Selain itu, KI DKI Jakarta juga mengajak sinergi dalam edukasi dan sosialisasi keterbukaan informasi bagi para pemangku kepentingan di Ancol.
Baca juga: KI DKI berkolaborasi dengan BBPOM untuk wujudkan keterbukaan informasi
Komisi Informasi DKI Jakarta berharap hasil visitasi ini menjadi momentum bagi Ancol untuk meningkatkan tata kelola informasi publik yang lebih baik sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, Eddy Prastiyo menyambut baik masukan dan arahan dari KI DKI Jakarta.
“Kami menyambut baik kehadiran Komisi Informasi yang memberikan rekomendasi perbaikan sebagai catatan untuk peningkatan keterbukaan informasi di Ancol,” kata Eddy.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025