Solok (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendukung pembangunan infrastruktur air terutama dalam pembangunan Embung Batang Bingung di Kota Solok, Sumatera Barat.
Wali Kota Solok Zul Elfian Umar di Solok, Minggu, mengatakan bahwa pembangunan Embung Batang Bingung memiliki peran penting dalam pengelolaan sumber daya air serta peningkatan kualitas lingkungan di Kota Solok.
Baca juga: Dinas Perkim Mukomuko: Rehabilitasi 40 RTLH tunggu kesiapan anggaran
Zul juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Kementerian PUPR kepada Kota Solok selama ini, terutama dalam pembangunan Embung Batang Bingung.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan Kementerian PUPR yang telah membantu mewujudkan pembangunan embung ini," ujar dia.
Ia berharap ke depannya sinergi antara Pemkot Solok dengan Kementerian PUPR semakin erat.
Sehingga setiap pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah tetap berjalan dengan lancar tanpa kendala apapun.
Wali Kota Solok juga mengatakan bahwa ia bersama Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra sebelumnya telah melakukan audiensi dengan Direktur Air Tanah dan Air Baku Kementerian PUPR RI Dwi Purwantoro di Jakarta pada beberapa waktu lalu.
Baca juga: Kementerian PUPR buka kembali jalan nasional tertutup longsor
"Pada audiensi tersebut juga didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Kota Solok Afrizal serta Sekretaris Dinas PUPR Kota Solok Ellyardi," ucap dia.
Sebelumnya, Direktur Air Tanah dan Air Baku, Kementerian PUPR RI Dr Dwi Purwantoro menyambut baik audiensi tersebut dan menyatakan bahwa Kementerian PUPR akan terus mendukung program pembangunan infrastruktur air di daerah termasuk Kota Solok.
Dengan adanya pembangunan Embung Batang Bingung, dia mengharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Solok dalam pengelolaan air baku dan pengendalian banjir.
Pada akhir pertemuan sebagai bentuk penghargaan atas dukungan Kementerian PUPR kepada Kota Solok, Pemerintah Kota Solok menyerahkan piagam ucapan terima kasih kepada pihak Kementerian PUPR RI.
Baca juga: Kementerian PUPR kerjakan pembangunan jembatan senilai Rp28,5 miliar
Pewarta: Rahmatul Laila
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2025