Jakarta (ANTARA) - Kepolisian sudah memeriksa enam saksi dan masih menyelidiki kebakaran Ruko Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat, yang menewaskan 22 orang untuk mengungkap kemungkinan ada unsur pidana atau kelalaian.
"Kita lakukan penyelidikan. Penyelidikan untuk membuat terang suatu kejadian apakah ada unsur pidananya atau tidak," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Roby Heri Saputra di Jakarta, Selasa.
Roby mengatakan bahwa enam saksi telah diperiksa, yaitu empat karyawan dan dua orang lainnya yang merupakan bagian sumber daya manusia (HRD) di tempat usaha tersebut.
"Kita masih melakukan pemeriksaan. Ada 4 karyawan, 2 HRD. Kita upayakan komunikasi dan memeriksa pemilik gedung atau penanggung jawab perusahaan," ujarnya.
Menurut dia, petugas masih melakukan penyelidikan kebakaran ruko yang menyebabkan 22 orang karyawan meninggal dunia tersebut.
Baca juga: Tiga korban kebakaran ruko di Jakpus berhasil teridentifikasi
Baca juga: Kebakaran ruko Jakpus, Mimi gelisah cari kepastian nasib Raihan
Roby memastikan bahwa pihaknya akan menyelidiki kasus tersebut agar terang benderang, apakah ada unsur pidana atau kelalaian yang menyebabkan puluhan orang meninggal dunia.
"Untuk sampai dengan saat ini, pihaknya belum menemukan unsur pidananya. Kepolisian masih menyelidiki apakah ada unsur pidana dalam kejadian kebakaran yang terjadi itu.
"Termasuk dengan kelalaian, apakah dari pihak operator, manajemen atau pemilik gedung, juga kita masih melakukan penyelidikan," katanya.
Baca juga: Kebakaran ruko di Jakpus, Gulkarmat DKI selamatkan 19 korban
Baca juga: Kebakaran ruko di Jakpus, semua korban masih dalam kondisi utuh
Petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta berhasil menyelamatkan 19 korban kebakaran yang melanda Ruko Terra Drone di Jakarta Pusat.
Sebanyak 19 orang yang diselamatkan merupakan karyawan yang bekerja di ruko tersebut.
"Sebanyak 19 jiwa berhasil kami selamatkan," kata Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Bayu Meghantara di Jakarta, Selasa.
Mereka berhasil diselamatkan setelah berusaha menyelamatkan diri dengan berada di lantai paling atas dan kemudian petugas menurunkan mereka.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































