Kaltim jajaki kerja sama pariwisata dan budaya dengan Uzbekistan

3 weeks ago 14

Samarinda (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) semakin serius menjajaki peluang kerja sama dalam bidang pariwisata dan budaya dengan negara Uzbekistan.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kaltim Ririn Sari Dewi di Samarinda, Rabu, menjelaskan bahwa kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari inisiatif Kedutaan Besar Uzbekistan untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan warisan sejarah mereka di Kota Samarinda.

"Inisiasi awal dari rencana kunjungan tim Uzbekistan untuk presentasi promosi pariwisata di Kaltim. Kami meminta semua dinas/biro terkait untuk menyukseskan kegiatan penting ini," ujar Ririn Sari Dewi dalam rapat pembahasan Konsep Acara Presentasi Pariwisata Uzbekistan yang digelar secara virtual di Samarinda.

Baca juga: Pemprov Kaltim petakan kawasan pengembangan ekowisata berkelanjutan

Pertemuan ini menjadi langkah awal untuk membuka pintu bagi wisatawan dan investor dari Asia Tengah ke Kaltim, dan sebaliknya.

Perwakilan Kedutaan Besar Uzbekistan Abdurrahman menyambut baik kolaborasi ini. Ia menyampaikan bahwa delegasi mereka akan membawa konsep yang menarik, termasuk pertemuan business-to-business (B2B) dengan para pelaku usaha pariwisata setempat.

"Kami berencana membuat presentasi tentang pariwisata dan ingin mengadakan pertemuan business-to-business (B2B) dengan pelaku usaha pariwisata setempat," kata Abdurrahman.

Lebih dari sekadar presentasi, Uzbekistan berencana membawa pengalaman budaya secara langsung ke Samarinda.

Agenda tentatif mencakup demonstrasi memasak dan pameran seni budaya. Salah satu atraksi kuliner yang disiapkan adalah demonstrasi pembuatan Palov, hidangan mirip nasi goreng yang sangat populer di Uzbekistan.

Selain itu, sebuah grup tari akan dihadirkan untuk menampilkan kekayaan seni dan budaya Uzbekistan. Delegasi yang diperkirakan berjumlah 20 hingga 25 orang ini akan mencakup perwakilan dari Kementerian Pariwisata Uzbekistan dan staf Kedutaan Besar.

Sekretaris Dispar Kaltim Restiawan Baihaqi menegaskan kesiapan Pemerintah Provinsi Kaltim dalam mendukung aspek teknis acara.

"Kita siap bantu secara teknis. Mulai dari undangan, venue, konsep acara dan sebagainya. Tinggal kita tentukan tanggalnya kapan," kata Baihaqi.

Acara ini rencananya mengundang para pelaku usaha pariwisata dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait sebagai forum presentasi, pertemuan B2B, dan demonstrasi budaya.

Kerja sama ini diharapkan tidak hanya membuka jalur pariwisata baru, tetapi juga memperkuat hubungan ekonomi dan budaya antara Kaltim dan negara-negara Asia Tengah.

Kaltim yang dikenal dengan keindahan alam, kekayaan budaya, serta keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN), memiliki daya tarik yang kuat bagi wisatawan dan investor internasional.

Baca juga: Dispar Kaltim kembangkan ekowisata Merabu dukung geopark

Baca juga: Kaltim Festival Internasional dihadiri enam negara

Integrasi pariwisata dengan konsep ekowisata dan pengembangan yang berkelanjutan menjadi kunci untuk menarik minat pasar internasional.

Namun, kerja sama ini juga akan menghadapi sejumlah tantangan. Kaltim perlu memastikan bahwa infrastruktur dan kapasitas layanan pariwisata siap menampung peningkatan jumlah wisatawan.

Di sisi lain, Uzbekistan juga memiliki potensi besar di sektor pariwisata, terutama wisata sejarah dan religi, yang bisa saling melengkapi dengan tawaran pariwisata Kaltim.

Untuk itu, promosi yang agresif dan kemasan paket wisata yang menarik akan menjadi kunci keberhasilan. Upaya ini membutuhkan kolaborasi erat antara pemerintah, industri pariwisata, dan masyarakat.

"Kerja sama ini dapat menjadi langkah strategis bagi Kaltim dalam memperluas jangkauan promosi pariwisata ke pasar internasional, khususnya di kawasan Asia Tengah yang memiliki potensi besar," kata Ririn.

Pewarta: Arumanto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |