KAI: Waspada di perlintasan kecepatan KA meningkat dengan Gapeka baru

3 months ago 20
Sejumlah rangkaian KA akan meningkatkan kecepatan hingga 120 km/jam di beberapa lintasan saat diterapkan Gapeka 2025

Jember, Jawa Timur (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop 9) Jember mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintasi perlintasan sebidang karena kecepatan KA meningkat seiring dengan pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 mulai 1 Februari 2025.

"Sejumlah rangkaian KA akan meningkatkan kecepatan hingga 120 km/jam di beberapa lintasan saat diterapkan Gapeka 2025," kata Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9, Cahyo Widiantoro di Jember, Jawa Timur, Kamis.

Menurut dia, peningkatan kecepatan itu bertujuan untuk mempersingkat waktu tempuh perjalanan kereta api dan hal tersebut menjadi perhatian lebih dari masyarakat, terutama saat melintasi perlintasan sebidang.

"Kami mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan mematuhi rambu-rambu saat melintasi perlintasan sebidang, mengingat peningkatan kecepatan kereta api yang signifikan," tuturnya.

Saat pemberlakuan Gapeka 2025, batas kecepatan kereta api di beberapa lokasi bertambah seperti pada lintas antara Stasiun Jember-Stasiun Malasan akan mengalami kecepatan tertinggi meningkat dari 80 km/jam menjadi 100 km/jam. Begitu juga pada lintas Stasiun Leces- Stasiun Pasuruan, kecepatan kereta api mencapai 120 km/jam.

"Meningkatnya kecepatan kereta api jika tidak dibarengi dengan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk tidak berada di jalur kereta api dan tertib berlalu lintas saat akan melewati perlintasan sebidang, akan sangat membahayakan," katanya.

Di wilayah Daop 9 Jember dari Pasuruan hingga Banyuwangi terdapat total 327 perlintasan, dengan rincian 303 perlintasan sebidang dan 24 perlintasan tidak sebidang seperti jalan layang atau terowongan.

Dari 303 perlintasan sebidang tersebut, sejumlah 136 lokasi dijaga oleh KAI, Pemda/Dishub, swasta dan swadaya masyarakat, sementara 167 lokasi lainnya tidak terjaga.

Selain itu, lanjut dia, ada penambahan frekuensi perjalanan kereta api seiring dengan penerapan Gapeka 2025 yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kapasitas layanan transportasi kereta api.

Saat ini setiap harinya di wilayah KAI Daop 9 Jember terdapat 22 perjalanan kereta api reguler dan 2 perjalanan kereta api fakultatif yang dijalankan pada waktu-waktu tertentu, namun mulai 1 Februari 2025 akan bertambah menjadi 24 perjalanan kereta api reguler dan 2 perjalanan kereta api fakultatif.

Baca juga: KAI Jember: 61.816 penumpang gunakan KA saat libur Isra Miraj-Imlek

Baca juga: KAI Daop Jember beri makanan penumpang terdampak banjir Grobogan

Baca juga: Perjalanan KA di Jember lebih cepat saat diberlakukan Gapeka 2025

Baca juga: KAI Jember sediakan 57 ribu tempat duduk untuk libur Imlek-Isra Miraj

Baca juga: Sebanyak 42 persen kunjungan wisatawan Banyuwangi menggunakan kereta

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |